Berkebun membuat kita lebih percaya diri
2. Belajar memomong
Sebagai ibu baru, kita pasti bingung bagaimana cara mengasuh anak.
Selain mencari tahu lewat internet, Moms juga bisa mengambil gambaran dari berkebun.
Maksudnya, ketika tanaman tidak disiram maka ia akan layu.
Sama halnya dengan tanaman, Moms perlu mengasuh atau mengasuh anak dengan telaten.
Selain Moms belajar mengasuh, rasa percaya diri Moms akan bertumbuh ketika berkebun.
View this post on Instagram
Menurut Howard Gardner, pakar perkembangan anak, ada delapan jenis kecerdasan, linguistik (bahasa), matematika, visual spasial, musik, interpersonal, intrapersonal, kinestetik, dan naturalis. Jika anak sangat pintar menggunakan kemampuan motoriknya, semisal mahir menari, bermain sepak bola, atau berenang, berarti anak memiliki kecerdasan kinestetik, yaitu kecerdasan dalam melakukan gerakan tubuh dan anggota badan. Jika buah hati Moms dan Dads senang melompat, berlari, menari, berjoget, naik sepeda, dan sebagainya, mungkin kecerdasan kinestetiknya bagus sehingga perlu distimulasi supaya berkembang lebih maksimal. Apakah Moms sedang menghadapi anak yang tidak bisa diam? #nakitaid #tipsnakita #anaktakbisadiam #anak #pengasuhananak #parentingtips #parenting #tips #iburumahtangga
A post shared by NakitaID (@nakitaid) on
3. Berkebun membuat kita terkoneksi dengan benda hidup lainnya
Berkebun mengingatkan Moms bahwa manusia bukanlah satu makhluk yang ada di dunia.
Dengan menyadari diri sendiri atau self-absorption kita dapat terhindar dari depresi.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2003 mengatakan bahwa berkebun atau kegiatan di luar ruangan memberikan manfaat bagi kesehatan mental.
Baca Juga : Bebas Stres dengan Rutin Konsumsi 5 Tanaman Herbal Ini, Yuk Coba Moms!
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Hukum Kekekalan Momentum Materi Fisika Kelas 11 Kurikulum Merdeka
KOMENTAR