Nakita.id - Rabu (13/2/2019) berita kurang menyenangkan datang dari keluarga mantan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY.
Sang istri, Ani Yudhoyono dikabarkan dirawat di Singapura selama beberapa hari.
Akan tetapi, berita dirawatnya Ani Yudhoyono baru beredar belakangan ini.
Baca Juga : Penyakit yang Diderita Ani Yudhoyono Belum Diketahui Meski Telah Dirawat Selama 3 Hari di Singapura
Ternyata, ibu dua anak tersebut telah dirawat sejak 2 Februari 2019 silam di National University Hospital, Singapura.
Melalui akun YouTube-nya, SBY mengungkapkan kabar sang istri yang ternyata mengidap penyakit cukup serius.
"Bapak, Ibu, saudara sekalian yang saya cintai. Saat ini saya berada di Singapura mendampingi Ibu Ani dalam pengobatan dan perawatan kesehatan di negeri ini," ucap SBY sebagai pembuka.
Baca Juga : Beredar Foto Kemesraan BTP dan Puput Nastiti di Bali, Warganet: Sudah Menikah?
"Sejak 2 Februari 2019 yang lalu, Ibu Ani menjalani medical treatment di Singapura atas rekomendasi tim dokter Kepresidenan Indonesia," lanjutnya.
"Dengan rasa prihatin saya sampaikan kepada para sahabat di Tanah Air, Ibu Ani mengalami blood cancer, atau kanker darah."
Pernyataan SBY membuat masyarakat merasa sedih dan ikut terpukul.
Bagaimana tidak, selama ini Ani selalu terlihat ceria dan juga sehat mendampingi sang suami kemana pun bertugas.
Bahkan, Ani selalu menyempatkan untuk berkumpul bersama anak cucu dan menemani para cucunya bermain.
Baca Juga : Akui Hidupnya Sepi, Gading Berniatan Pindah Rumah Untuk Tinggalkan Kenangan, Masih Cinta?
Kesehariannya yang ceria selalu diunggah di akun Instagram pribadinya, terutama saat mengunggah momen bersama cucunya.
Tetapi siapa sangka, kini Ani tengah melawan penyakit yang cukup serius.
Di kesempatan yang berbeda, tvOne News menunggah telewicaranya bersama Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, anak sulung SBY dan Ani.
Baca Juga : Ani Yudhoyono Sakit Kanker Darah, Begini Potret Mesra SBY yang Setia Dampingi Istrinya
Sama saperti sang ayah, AHY juga setia mendampingi ibundanya selama perawatan di Singapura.
Bahkan ia memboyong anak dan istrinya untuk menemani Memo, sapaan akrab untuk Ani bagi anak dan cucunya.
Saat dihubungi, AHY mengucapkan rasa terima kasihnya karena banyak yang peduli dan mendoakan ibundanya yang tengah mengidap penyakit.
"Terima kasih atas doa dan perhatiannya, semoga ini memberikan kekuatan untuk Ibu Ani dalam menjalani perawatannya," ujar AHY.
Sampai saat dihubungi, AHY mengungkapkan bahwa kondisi Ani masih terus menjalani perawatan intensif dan juga observasi dari tim dokter.
Baca Juga : Kesedihan Ibas Lihat Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, 'Setiap Nafas Aku Doa Agar Ada Mukjizat Tuhan'
"Memang kondisinya masih up and down. Masih perlu terus diberikan perhatian khusus supaya makin stabil. Mudah-mudahan ini hari pertama treatment untuk kanker," ucapnya.
AHY juga berharap agar treatment untuk ibunya bisa menyembuhkan sang ibu, dibantu dengan dukungan dan semangat juang dari keluarga dan rekan-rekan terdekat supaya Ani bisa melawan penyakitnya.
Selanjutnya, AHY juga menjelskan bahwa berbagai treatment dan tes yang dilakukan beberapa hari belakangan ini mendapatkan hasil bahwa ibunya menderita kanker darah.
Baca Juga : Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, Orang Terdekat Bongkar Sifat Aslinya
AHY mengaku harus ikut bersabar dan juga semangat agar sang ibu juga tetap semangat melawan penyakit.
Anak sulung SBY juga membeberkan bagaimana kronologi Ani Yudhoyono sampai akhirnya dinyatakan menderita kanker darah.
"Inilah yang berat bagi kami. Kami bertiga, Pak SBY, saya, dan adik saya, termasuk Anissa dan Aliya merasa terpukul akrena tidak menyangka. Karena selama ini kita tahu Ibu Ani orang yang begitu aktif, kuat, mendampingi Pak SBY dalam berbagai penugasan sejak dulu, sejak pertama kali menikah, militer sampai dengan menjadi ibu negara," jelas AHY.
"Dan bahkan terakhir, di bulan Januari yang lalu in,i Ibu Ani masih ikut mendampingi Pak SBY melakukan lawatan di Sumatera Utara dan Aceh. Nah kemudian ketika kembali, memang kondisinya menurun. Kami kira awalnya hanya karena kelelahan setelah melakukan perjalanan panjang tersebut."
"Tetapi dari hasil pemeriksaan darah, ada tiga indikator yang menurun secara drastis, yaitu leukosit, trombosit, dan juga hemoglobin," lanjutnya.
Atas hasil tersebut, AHY mengungkapkan bahwa atas rekomendasi tim dokter Kepresidenan Indonesia melakukan pengobatan dan pemeriksaan lanjut ke Singapura.
Baca Juga : Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, Apakah Kanker Ini Bisa Dicegah?
"Yang jelas sebelumnya tidak ada gejala yang memprihatinkan. Tapi ternyata jenis cancer-nya ini cukup agresif, sehingga kondisi Ibu Ani menurun cukup cepat."
AHY juga berharap agar doa dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat semoga bisa menambah semangat juang dari ibunda untuk bisa melawan penyakit yang tengah dideritanya ini.
SBY pun juga tak luput mengucapkan terima kasih, baik kepada Presiden Jokowi, pemerintah, dan tim dokter kepresidenan serta masyarakat Indonesia yang turut mendoakan Ani Yudhoyono.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | YouTube,nakita.id |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR