Nakita.id - Pola makan untuk penderita gagal ginjal perlu diperhatikan secara mendetil.
Hal ini karena pola makan untuk penderita gagal ginjal harus selaras dengan pengobatan yang sedang dilakukan.
Di lain sisi, memperhatikan pola makan untuk penderita gagal ginjal berfungsi untuk menghindari kemungkinan komplikasi serius.
Baca Juga : Berbahaya, Hipertensi dan Diabetes Jadi Penyebab Utama Penyakit Ginjal Kronis!
Melansir dari Dr. Axe, gagal ginjal adalah suatu kondisi yang di mana ginjal seseorang secara tiba-tiba berhenti berfungsi seperti seharusnya.
Beberapa dari Moms dengan masalah ginjal atau gagal ginjal tidak akan mengalami gejala yang jelas.
Gejala penyakit ginjal cenderung memburuk seiring waktu dan dapat mulai dengan tanda-tanda, yaitu mual, muntah, dan tidak napsu makan, letih dan lelah, gangguan tidur, pembengkakan, urin yang berubah, keram, sakit dada, sulit bernapas, dan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Baca Juga : Turunkan Berat Badan Sekaligus Cegah Batu Ginjal, Yuk Minum Jus Batang Pisang!
Sementara gejala yang ditimbulkan bila Moms mengalami gagal ginjal diantaranya
- Nyeri yang terasa seperti berdenyut atau nyeri di bawah tulang rusuk atau di punggung atau perut
- Memproduksi urin lebih sedikit dari biasanya atau terkadang tidak sama sekali
- Sering buang air kecil, kadang-kadang dengan darah atau perubahan warna lainnya
- Retensi cairan dan pembengkakan karena ketidakseimbangan elektrolit, terutama di ekstremitas bawah, seperti kaki, pergelangan kaki atau kaki.
- Wajah dan mata juga bisa terlihat bengkak
- Gangguan pencernaan, mual, kehilangan napsu makan dan terkadang muntah
- Tekanan darah tinggi
- Kognitif dan perubahan mood, sebagian besar disebabkan oleh pergeseran kadar elektrolit dan dehidrasi (kebingungan, sulit tidur, gelisah, lelah, sulit berkonsentrasi, dan kabut otak)
Selain itu terdapat faktor risiko yang menyebabkan penyakit ginjal atau gagal ginjal yaitu riwayat diabetes, anemia, tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau gagal jantung, mengonsumsi makanan tidak sehat, obesitas, lansia, memiliki riwayat penyakit prostat, dsb.
Baca Juga : Moms Memiliki Tekanan Darah Tinggi? Konsumsi Kentang Ungu Solusinya
Makanan yang boleh dimakan dan dihindari
Sayangnya tidak ada penyembuhan permanen untuk penderita gagal ginjal.
Tetapi ada strategi untuk membuat penderita gagal ginjal dalam kondisi kesehatan yang stabil.
Moms dapat mengatur pola makan dengan membatasi asupan nutrisi tertentu, untuk mengurangi jumlah limbah dalam darah.
Pengurangan asupan nutrisi tersebut mengingat bahwa ginjal bekerja menyeimbangkan rasio air, garam, dan mineral lainnya.
Bila pengurangan tidak dilakukan terjadi disfungsi ginjal, menyebabkan kadar mineral abnormal.
Nah, caranya bagaimana? Melakukan diet renal - pola makan yang membatasi asupan natrium, kalium dan fosfor.
Hal ini karena orang dengan penyakit ginjal atau masalah ginjal perlu memantau berapa banyak nutrisi yang mereka konsumsi.
Kalau tidak memantau, ketiga zat gizi mikro tersebut dapat menumpuk di dalam darah dan berkontribusi terhadap masalah seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), pembengkakan dan retensi cairan, aritmia jantung (detak jantung tidak teratur), gangguan tulang, dan kalsifikasi pembuluh darah.
Clinical Journal of the American Society of Nephrology menemukan pola makan sehat untuk penderita gagal ginjal yaitu menyertakan buah dan sayuran, ikan, legume, gandum, dan makanan tinggi serat, mengurangi daging merah, sodium, dan gula.
Baca Juga : Awali Hari Moms dengan Jus Mengkudu, Cegah Kanker Sampai Diabetes!
Berikut daftar makanan untuk diet renal:
1. Sayuran
Moms dapat mengonsumsi sayuran hijau secara mentah dan dimasak.
Selain itu, dapat membuat jus buah bit, bayam, tomat, kentang ungu, rumput laut, dan seledri.
Hindari sayuran dan buah mengandung kalium yaitu alpukat, cantaloupe, honeydew, pisang, jeruk, tomat, dan kacang.
2. Buah
Direkomendasikan buah yang tinggi antioksidan seperti cranberry, ceri hitam dan blueberry
Buah berkulit gelap ini padat nutrisi dan dapat membantu melawan infeksi ginjal.
Minum konsentrat jus cranberry-lingonberry adalah pilihan lain.
Mengkonsumsi jus lemon atau jeruk nipis juga membantu untuk efek pembersihannya.
3. Produk susu
Seperti susu organik, yogurt, kefir, dan aged cheese.
4. Protein
Daging berkualitas dari hewan yang memakan rumput, unggas, dan ikan.
Moms juga dapat mengomsumsi kaldu ayam dan telur.
5. Rempah-rempah
Seperti oregano, kunyit, jahe, kayu manis, peterseli, rosemary, dan sebagainya.
Berikut makanan yang harus dihindari:
1. Garam
Seperti kosher salt, garam laut, dan garam beraroma lainnya seperti garam bawang putih, garam bawang merah, atau perasa lainnya.
2. Daging olahan
Daging olahan termasuk potongan dingin, ham, bacon, sosis, hot dog, nugget ayam dan lainnya.
Banyak daging yang didinginkan atau dibekukan yang dikemas mengandung banyak sodium, seperti dada ayam, daging babi, daging babi tenderloin, steak atau burger.
3. Makanan lainnya
Seperti sop siap saji atau yang didinginkan, nasi instan, acar, kecap, beer, soda, makanan berfosfor (brokoli, jamur, dan brussels sprouts).
Jadi, pola makan untuk penderita gagal ginjal adalah mengurangi asupan makanan yang mengandung kalium dan sodium.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Dr. Axe |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR