Nakita.id - Kehidupan artis Nia Ramadhani memang selalu menarik perhatian.
Menjadi istri dari seorang anak konglomerat, gaya hidupnya bak sosialita, glamor dan penuh kemewahan.
Bersama suaminya, Ardi Bakrie, pasangan ini telah dikarunia tiga orang anak yang lucu, Mikhayla Zalindra Bakrie, Mainaka Zanatti Bakrie, dan si bungsu Magika Zalardi Bakrie.
Baca Juga : I Am an ActiFE Mom, In Control, and Protected
Sama seperti sang ibu, ketiga anak Nia juga tak lepas dari sorotan.
Jika biasanya si sulung Mikhayla yang jadi sorotan, kali ini kelakuan anak tengah Nia Ramdhani, Mainaka juga menarik perhatian.
Terlihat bocah laki-laki yang akrab dipanggil Naka ini merengek-rengek hingga menangis di atas tempat tidur.
Momen tersebut diabadikan sang ayah, Ardi Bakrie di instagram story-nya pada Selasa (26/3/2019).
"Naka pengen apa?" tanya Ardi Bakrie memulai percakapan.
"Susu," jawab Naka sambil berguling-guling dan merengek.
Baca Juga : Kisah Cintanya Tak Terendus Media, Ajun Perwira Kabarkan Akan Menikah Bulan Depan
"Kasihan nih anak, anaknya gara-gara kegendutan nggak boleh banyakan minum susu. Dia nangis-nangis nggak boleh minum susu," jelas Ardi.
Sementara Nia Ramadhani terlihat sedang sibuk menelepon seseorang.
Meski begitu, Nia tetap memerhatikan percakapan sang anak dan suami sambil sesekali menyahut keributan mereka.
Nia dan Ardi pun kompak menjanjikan akan memberikan susu ketika Naka sudah mau tidur.
Naka pun kembali merengek minta minuman kesukaannya itu.
Baca Juga : Tjokorda Maya Selaku Keluarga Kerajaan Ubud Masuk Artikel New York Times, Begini Kisahnya
Belajar dari anak tengah Nia Ramadhani, bolehkah anak yang kegendutan mengonsumsi susu?
Melansir dari Kompas.com, Ilmuwan gizi dari Universitas Ciputra, Dr. Matthew Lantz Blaylock, PhD, mengatakan bahwa anak obesitas pun masih diperbolehkan mengonsumsi susu.
"Apakah masih boleh? Ya, itu sangat penting karena pada empat sehat lima sempurna susu masih menjadi salah satu bagian dari pola makan yang seimbang dan sehat," ungkap Matthew pada Jumat (14/9/2018).
Matthew menjelaskan, kegemukan terjadi karena kalori yang masuk lebih banyak daripada kalori yang keluar.
Hal itu menyebabkan berat badan seseorang meningkat.
Untuk bisa tetap mengonsumsi susu, orang tua bisa memilih opsi jenis susu lainnya.
Misalnya, jika biasanya anak diberi minum susu bubuk atau susu kotak biasa yang mengandung banyak gula, kini orang tua bisa menggantinya dengan susu segar atau skim milk.
Susu segar memiliki kalori yang lebih rendah dan lebih alami dibandingkan jenis susu lainnya, sehingga bisa membantu anak menurunkan berat badan.
Pada beberapa kasus, orang tua terkadang sulit mengontrol anaknya yang sangat senang minum susu.
Padahal, anak-anak tersebut memiliki berat badan yang berlebih.
Pada kondisi seperti itu, menurut Matthew, orang tua tetap harus membatasi konsumsi susu anak.
Setiap anak dianjurkan mengonsumsi dua gelas susu sehari.
Baca Juga : Luna Maya Diduga Masih Patah Hati Usai Nyanyikan Lirik 'Namun Ku Gagal lagi', Begini Klarifikasinya
Sementara jumlah konsumsi susu bagi anak di bawah dua tahun bergantung pada berat badannya.
Konsumsi susu yang berlebihan, tidak baik bagi kesehatan dan bisa membuat anak gemuk.
"Walaupun susu sehat dan bagus, terlalu banyak susu bisa membuat orang tidak sehat. Jadi walaupun anak nangis, tetap harus ada batasan dan tidak perlu diberikan terlalu banyak susu," tutur dia.
Matthew menganjurkan agar orang tua mengarahkan anaknya yang mengalami kegemukan untuk melakukan banyak aktivitas fisik atau berolahraga untuk membakar kalori.
Selain itu, anak dengan obesitas harus menghindari makanan olahan.
"Lebih baik makan makanan sehat dan alami," pungkasnya.
Baca Juga : Amankah Ibu Hamil Konsumsi Makanan Pedas? Ini Penjelasannya Moms
Source | : | Instagram,Kompas |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR