Faktor risiko lainnya seseorang dapat terkena kutil kelamin adalah mengalami HIV seropositive, memiliki riwayat infeksi menular seksual, memiliki gaya hidup aktif secara seksual, merokok, dan mengonsumsi alkohol.
Bahkan usia dari 16-29 tahun telah berisiko terkena penyakit ini loh, Moms.
Sayangnya, kesadaran dan kepedulian masyarakat akan urgensi penyakit kutil kelamin ini masih terbilang rendah.
Padahal dalam sebuah data WHO tahun 2012, dikatakan bahwa tingkat kejadian penyakit ini cukup tinggi loh Moms.
Diperkirakan 1 kasus baru didiagnosa setiap detiknya dan sekitar 89.192 kasus baru kutil kelamin terjadi di dunia setiap harinya.
Meskipun penyakit ini memang tidak menyebabkan kematian, bukan berarti kita menjadi tidak acuh pada kesehatan alat kelamin ya Moms.
Baca Juga : Seorang Bayi yang Lahir dengan Alat KB Spiral Milik Ibunya Bikin Heboh, Benarkah Alat KB Spiral Tak Efektif?
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR