Nakita.id - Jadi salah satu 'penghuni' wajib dapur, kunyit bukan rempah yang asing bagi masyarakat Indonesia.
Akar-akaran dengan kulit kecokelatan dan bagian dalam berwarna kuning atau jingga terang ini sudah jadi bagian keseharian kita.
Kunyit memang banyak diolah menjadi penyedap masakan atau jamu.
Baca Juga : I Am an ActiFE Mom, In Control, and Protected
Rempah satu ini diketahui kaya akan manfaat kesehatan karena senyawa kurkumin yang dikandungnya.
Seperti yang dimuat oleh Nakita.id, kunyit pun diketahui sebagai anti inflamasi dan anti kanker.
Melarutkannya dengan air dan meminumnya dengan rutin diketahui dapat memberi berbagai manfaat kesehatan.
Berikut beberapa penyakit yang bisa dicegah dengan larutan satu sendok kunyit.
Baca Juga : Fadel Islami Berlutut Beri Bunga Muzdalifah, Ini Potret Sakral Lamaran Mereka
1. Diabetes tipe 2
Penderita diabetes disarankan untuk mengonsumsinya, khususnya bagi penderita diabetes tipe 2.
Mengonsumsinya bisa membantu menurunkan kadar insulin yang berdampak positif pada diabetes yang lebih terkontrol.
Baca Juga : Jangan Dibuang, Air Rebusan Pasta Punya Khasiat Mengejutkan Ini!
2. Penyakit jantung
Tingginya angka kejadian penyakit jantung di Indonesia membuat setiap orang hendaknya waspada.
Nah Moms meminum larutan kunyit diketahui bisa mencegah penyakit jantung, lo.
Kandungan kurkumin bisa mencegah penumpukan plak yang dapat menyumbat arteri, sebagai penyebab masalah kesehatan serius dan penyakit jantung.
3. Meredakan artritis
Artritis merupakan suatu pengakit yang berhubungan dengan sendi, tepatnya sendi yang meradang.
Minum air kunyit membantu meredakan nyeri sendi, Moms.
Baca Juga : Pernah Sakiti Hati Ayu Ting Ting, Shaheer Sheikh Minta Maaf Kepada Sang Mantan di Depan Khalayak Publik
4. Kanker
Kunyit mengandung senyawa anti kanker sehingga direkomendasikan untuk dikonsumsi.
Larutan kunyit diketahui bisa mencegah proliferasi atau kelangsungan hidup sel kanker di dalam tubuh dan bermanfaat dalam mencegah sel kanker menyebar.
Nah, Moms masih ragu untuk mengonsumsi larutan kunyit ini?
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR