Selain negara bagian Jharkhanrd, 19 negara bagian lain di India juga memberlakukan peraturan serupa. Namun penyembelihan untuk kerbau maupun lembu masih diperbolehkan.
Baca Juga : Paksa Ibu dengan Bayi Sungsang Melahirkan Secara Normal, Leher Bayi Terputus Saat Persalinan
Data dari Human Rights Watch menyebut sudah ada 44 orang tewas akibat kekerasan yang berkaitan dengan sapi antara bulan Mei 2015 hingga Desember tahun lalu.
Terlepas dari aksi kekerasan, yang sering ditujukan kepada komunitas Muslim minoritas atau kasta Dalit yang dianggap rendah, masalah populasi sapi di India yang meningkat tajam telah menimbulkan kecemasan di antara warga.
Para peternak juga memilih meninggalkan sapi tua atau sakit mereka daripada menjual mereka untuk disembelih karena takut dengan penuntutan dan aksi kekerasan.
Minggu lalu, seorang pria Muslim diserang secara brutal oleh gerombolan orang di negara bagian Assam timur laut karena dituduh menjual daging sapi.
(Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul " Seorang Pria Dihajar Massa Hingga Tewas Karena Kuliti Bangkai Sapi ")
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | intisarionline |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR