Nakita.id - Apa yang bisa kita dapatkan dengan Rp100 ribu?
Mungkin untuk biaya makan sehari, Rp100 ribu sangat cukup memenuhi kebutuhan makan.
Namun di kota besar seperti Jakarta, Rp100 ribu belum tentu bisa bertahan lebih dari tiga hari untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bahkan hanya kebutuhan makan.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Namun apakah Moms percaya jika Rp100 ribu cukup untuk biaya makan selama setahun?
Melansir Cleo, hal ini ternyata benar-benar diwujudkan oleh seorang pria asal Singapura.
Daniel Tay menghabiskan hanya 8 Dollar Amerika Serikat (USD) atau setara Rp100 ribu untuk keperluan makannya selama tahun 2017 lalu.
Walau sulit dipercaya, apalagi terjadi di salah satu kota dengan biaya hidup termahal di dunia, Tay melakukannya dengan gaya hidup khusus.
Baca Juga : Melakukan 5 Hal Ini di Pagi Hari Saat Perut Kosong Beri Manfaat Besar, Coba Yuk Moms!
Tay adalah seorang 'penyelam sampah', dia mencari barang-barang bekas untuk kebutuhannya, termasuk dalam hal makanan.
Ia juga menganut gaya hidup 'freegan', yakni mereka yang prihatin dengan kenyataan bahwa telah terjadi pemborosan yang dahsyat demi sebuah gaya hidup.
Pria berusia 38 tahun tersebut mendefinisikan sendiri freegan menurutnya.
Baca Juga : Gading Marten Kepergok Jalan Bersama Seorang Wanita, Pakar Ekspresi Ungkap Hal Mengejutkan Tentang Gading
"Seorang freegan adalah orang yang menghabiskan sangat sedikit uang. Dia mencoba mendapatkan semuanya secara gratis,” katanya.
Setiap bulan, Tay hanya mengeluarkan uang untuk kebutuhan seperti tagihan, investasi, dan hipotek.
Saat dia membeli makanan untuk kucingnya, dia malah jarang membeli makanan untuk dirinya sendiri.
Ia mendapatkan makanan dari para tetangganya.
Tetangga-tetangganya dengan senang hati memberinya makanan yang seharusnya mereka buang.
Bahkan mereka berterimakasih pada Tay karena menyelamatkan mereka dari pemborosan.
Para tetangga bahkan menaruh langsung makanan yang tidak mereka inginkan di depan pintu rumah Tay setiap hari.
“Saya bangun untuk makan di luar pintu saya setiap pagi,” katanya.
Baca Juga : Kasus Istrinya Tuai Kecaman, Andre Taulany Mengunggah Video Klarifikasi: 'Saya Minta Kasus Ini Tidak Dibesar-besarkan Lagi'
Dia juga mampu mengumpulkan begitu banyak buah dan sayuran yang dapat dimakan hingga memenuhi kulkasnya.
Saking banyaknya, Tay juga membagikan lagi ke para tetangganya yang lain.
Tay juga tidak mengeluarkan uang untuk kebutuhannya yang lain seperti mandi.
Dia mencari sisa-sisa sabun dan shampoo di tempat sampah.
Daniel juga menemukan tas, sepatu, peralatan rumah tangga lain, bahkan konsol game yang masih berfungsi.
Walau gaya hidupnya tampak prihatin, Tay justru punya pekerjaan yang cukup mapan.
Tay bekerja sebagai perencana keuangan, pertemuannya dengan seorang pria bernama Colin pada November 2016 mengubah hidupnya.
Baca Juga : Terlalu Sering Memakai Sandal Jepit dapat Memicu Kanker, Kok Bisa Ya?
Pada acara itu Colin berbagi pengalaman jika ia hanya menghabiskan 100 USD untuk membayar tagihan, sangat mengherankan dibandingkan dengan Tay yang perlu mengeluarkan dana sampai 1.500 USD per bulan.
Ternyata Colin telah hidup sebagai freegan sebelumnya selama dua tahun, dan Tay pun berminat untuk mengikutinya.
Artikel ini sudah tayang di Intisari Online dengan judul Pria ini Hanya Butuh Rp100 Ribu untuk Makan Setahun, Begini Gaya Hidupnya
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | cleo.com.sg,Intisari Online |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR