Nakita.id - Sikap yang penting untuk ditanamkan pada Si Kecil antara lain kemauan bekerja keras dan rajin.
Moms tentu memahami pentingnya kerja keras untuk mencapai tujuan.
Mendidik Si Kecil agar memiliki sikap mau bekerja keras memang bukan hal mudah.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Banyak pula anak-anak yang merasa dimudahkan dengan fasilitas dari orang tua, sehingga tak mau bersusah-susah dahulu.
Namun sebuah video viral ini perlihatkan aksi seorang anak laki-laki kelas empat SD yang mengundang decak kagum.
Melansir Grid.ID, warganet salut dengan kemauan bocah laki-laki itu bekerja mengangkat sampah dan membersihkan kantor seperti cleaning service.
Terungkap dari unggahan warganet di akun @Chellendah, bocah itu bukan anak sembarangan.
Baca Juga : Lakukan Hal Ini di Pagi Hari, Tubuh Moms Akan Turunkan Berat Badan Secara Otomatis
Ditulis dalam tweet, jika anak itu justru putra dari bos kantor tempatnya bekerja layaknya staf kebersihan.
"Udah dua hari ini anaknya pak bos ikut ngantor dan disuruh beberes sampah sama ayahnya."
"Kata pak bos si anak lagi minta sesuatu jadi harus kerja dulu baru kemauannya dituruti," demikian keterangan dari tweet pengunggah video.
Baca Juga : Tabir Surya Buatan Sendiri dari Bahan Ini Ternyata Tidak Tangguh Lindungi Wajah Moms dari Sinar Matahari
Bahkan saat ayahnya menawarkan agar anak itu menyudahi pekerjaan dan langsung memberikan uang, si bocah laki-laki menolak.
"Nggak ah, nggak seru kalo minta doang," jawab anak itu, dikutip dari status Facebook ayahnya yang diunggah ulang oleh pemilik akun @Chellendah.
Mengagumkan ya Moms, sikap anak laki-laki itu memang patut dipuji.
Kemauannya untuk bekerja keras walau kehidupannya nyaman sebagai anak pemimpin perusahaan bisa jadi sebuah pembelajaran bagi kita semua.
Moms tentu ingin Si Kecil punya keteguhan bekerja keras seperti anak laki-laki itu, kan?
Melansir iMom, menanamkan etos kerja keras pada anak sebenarnya bisa dilakukan sejak dini.
Tentunya dengan cara yang sesuai umur Si Kecil, bukan selalu dengan paparan verbal.
Ada lima trik mengajarkan Si Kecil agar mau bekerja keras dan pantang menyerah.
Baca Juga : Hubungan Intim Lebih Asyik? Suruh Suami Minum Rebusan Air Ini Sekarang!
Yuk Moms, coba tips ini untuk bentuk karakter Si Kecil!
1. Buat kesempatan
Usai Si Kecil bermain dengan mainannya, Moms jangan selalu membereskan seluruhnya.
Jadikan ini kesempatan agar Si Kecil bekerja dan berusaha.
Cobalah menyuruhnya membereskan mainan sendiri, dan lakukan hal ini bertahap.
Mulai dari mengambil mainan berantakan, memasukkannya sendiri, lalu memindahkan kotak mainan ke tempat semula.
Semakin bertambah usianya, Moms bisa berikan tanggung jawab lebih besar.
2. Jadikan sekolah tanggung jawabnya
Jika Si Kecil telah masuk usia sekolah, pada dasarnya sekolah merupakan kewajiban atau 'pekerjaan' baginya.
Maka biarkan urusan tugas, menyiapkan buku, belajar untuk ujian menjadi tanggung jawabnya.
Sekolah merupakan lingkungan yang baik membangun etos kerja keras seorang anak.
3. Biarkan anak memahami konsekuensi bermalas-malasan
Hindari mengambil alih pekerjaan rumah Si Kecil, atau terlalu sering menyiapkan semua hal untuknya.
Biarkan ia merasakan konsekuensi tidak bekerja keras, seperti jika menunda mengerjakan tugas berujung terlambat ke sekolah atau mendapat nilai jelek.
Baca Juga : Jalani Ramadan untuk Pertama Kalinya, Roger Danuarta Akui Deg-Degan
Atau jika Si Kecil tak membereskan mainannya sendiri dan ia kehilangan salah satu mainannya.
4. Jadi contoh untuk Si Kecil
Berulang kali mengingatkan Si Kecil untuk rajin dan bekerja keras tak akan ada efeknya jika Moms pun tak memberi contoh.
Perlihatkan jika Moms pun seorang pekerja keras, lama kelamaan ia pun akan meniru.
5. Jadikan kerja keras sebagai karakter baik
Memiliki etos kerja yang kuat membuat seseorang dapat dipercaya.
Ajarkan pada Si Kecil bahwa penting untuk bisa diandalkan dalam karier dan hubungan mereka.
Baca Juga : Masih Rahasiakan Wajah Sang Anak, Nikita Mirzani Akui Bayinya Mirip Vicky Nitinegoro
Etika kerja adalah elemen karakter mereka, sehingga penting untuk memiliki kemauan bekerja keras.
| Source | : | iMom,Grid.ID |
| Penulis | : | Anisa Annan |
| Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR