Tak hanya masalah kesehatan, ternyata ibu dari bayi prematur terbukti berisiko mengalami stres lebih besar.
Riset yang dilakukan oleh peneliti dari University of the Basque Country, Vizcaya, Spanyol, Fernando Gonzales, memaparkan jika wanita yang melahirkan bayi prematur bahkan memperlihatkan tanda-tanda depresi dan gangguan kecemasan.
Baca Juga : Tanpa Diet dan Olahraga Badan Bisa Langsing, Caranya Cukup Lakukan Hal-hal Ini!
Riset ini juga menemukan jika efek kondisi ini juga bisa memengaruhi perkembangan bayi.
Dari riset tersebut Gonzales mendapati jika bayi yang lahir prematur dan memiliki ibu dengan tingkat stres tinggi mengalami perkembangan psikomotorik yang lebih rendah.
Jika tak mengalami hambatan perkembangan psikomotorik dan kognitif, bayi prematur dengan ibu penderita stres juga berisiko alami gangguan perkembangan mental.
Mereka lebih sering mengalami kelainan psikofungsional, seperti susah makan, serta cenderung lebih rewel dan agresif.
Source | : | Science Daily,hot.grid.id |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR