Namun, kanker nasofaring ini agaknya kurang familiar di telinga masyarakat Indonesia.
Padahal, menurut berbagai penelitian para ahli di luar negeri, berbagai jenis kanker termasuk kanker nasofaring dapat diprediksi berapa lama kanker tersebut membuat si penderita bertahan.
Tentu ini dapat dilihat beberapa lama setelah penderita didiagnosis.
Pada dasarnya, penderita memang tak bisa mengetahui pasti berapa lama ia akan hidup, tapi mereka dapat mengupayakan dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang seberapa besar kemungkinan ia dapat bertahan hidup.
Melansir dari Cancer.org, angka bertahan hidup bagi penderita kanker artinya perkiraan berdasarkan hasil dari sejumlah orang yang menderita kanker yang sama sebelumnya.
Pada data statistik, tentu tak dijelaskan secara pasti berapa besar angka pastinya, namun angka tersebut dapat dijadikan acuan.
Baca Juga: Kesetiaan SBY Dampingi Ani Yudhoyono Jalani Perawatan Kanker Tuai Pujian, Warganet:
Bagi penderita kanker nasofaring, tingkat kelangsungan hidupnya relatif bisa dibandingkan dengan stadium kanker pada orang-orang atau penderita secara keseluruhan.
Misalnya, tingkat kelangsungan hidup dikatakan 5 tahun untuk stadium spesifik kanker nasofaring adalah 80 persen penderitanya, artinya bahwa orang yang menderita kanker nasofaring rata-rata sekitar 80 persen kemungkinan dapat hidup setidaknya 5 tahun lagi setelah didiagnosis.
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Instagram,cancer.org |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR