Nakita.id - Apa yang Moms bayangkan saat pipi si kecil ditindik?
Yan terbayang adalah jeritan kesakitan akibat pipinya dilukai oleh jarum demi kesenangan atau alasan apa pun.
Nah berkaitan dengan tindik pipi bayi, seorang aktivitas mendapat kecaman.
Pasalnya, ia memosting bayinya dengan pipi bertindik.
Bayi tersebut terlihat tersenyum ceria.
Beberapa warganet menyatakan kecaman karena postingan itu sama saja dengan mempublikasikan kekerasan pada anak sejak dini.
Nah, setelah diselidiki, wanita bernama Enedina Vance itu yang telah membagi sebuah foto bayinya dengan pipi yang ditindik di sosial media punya alasan kuat.
Aktivitas ini hanya ingin ingin menyampaikan pesan kuat pada orangtua lain tentang kekerasan pada bayi.
Sayangnya, tidak semua orang segera memahami maksud postingan Enedina tersebut.
Tindik pada wajah putrinya yang berusia enam bulan dibuat secara digital dan tidak sungguhan.
Dengan postingan itu, ia ingin menarik perhatian banyak orang tentang bahaya tindik pada bayi.
Sementara, Enedina menganggap dirinya seorang aktivis yang melawan perubahan tubuh pada anak-anak.
Ia seringkali menyuarakan tentangan pada tindakan tindik telinga dan khitan pada bayi.
"Saya orangtua, dia adalah anakku, saya akan melakukan apa pun yang saya mau," lanjutnya.
"Saya yang membuat semua keputusannya sampai ia berumur 18 tahun, saya yang melahirkannya, dan saya yang memilikinya! Saya tidak membutuhkan izin siapa pun, saya pikir ini lebih baik, lebih manis, & saya lebih memilih untuk memakaikannya (tindik). Saya tidak menyalahgunakannya! Kalau memang begitu, itu ilegal, tapi ternyata tidak. Orang-orang menindik bayi mereka setiap hari, ini tidak berbeda."
Enedina menyelesaikan pernyataannya yang kuat: "Bayi saya, pilihan saya! Pilihan orang tua, hak-hak orang tua! Jangan menilai pola asuh saya, kita semua membesarkan anak-anak kita secara berbeda, bukan urusan Anda."
Atas caption-nya ini, banyak orang yang tidak memahami maksud dari pesan Enedina dan memberikan komentar kemarahan.
Tapi, ada juga aktivis yang mendukung dan memuji tindakannya.
Salah satu komentarnya berbunyi, "Bagus untukmu Mom! Kurangi infeksi untuknya sekarang. Anda membuat pilihan yang tepat. Apakah Anda juga akan melakukannya sehingga cocok? Atau apakah Anda melakukannya untuk mencocokkan dengan Anda? Dengan begitu, ia tidak akan heran mengapa kalian berdua terlihat berbeda."
Komentar lainnya berbunyi, "Ia bukannya memotong organ seks anaknya atau apa pun. Itu hanya pipi."
Baca Juga: Tips Memilih Popok Bayi Baru Lahir, Kenali Plus Minusnya Moms!
Bicara kepada Yahoo tentang postingannya yang telah dibagikan lebih dari 11.000 kali, Enedina mengatakan bahwa ia tidak percaya banyak orang yang menganggap tindik itu nyata.
"Begitu banyak orang yang marah saat saya menindik bayiku di usia muda, tanpa persetujuannya, dan melawan kehendaknya. Namun, mereka tidak mengerti bagaimana mutilasi, perubahan, dan modifikasi tubuh lainnya sama persis dengan alasan yang ada: tujuan estetika."
Namun, yang tidak disadari ialah postingan dari Enedina telah membuka percakapan penting antara orang tua mengenai pro dan kontra tindik bayi dan masih banyak lainnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR