Nakita.id - Belakangan makin digalakkan gerakan untuk go green, atau memilih cara-cara terbaik untuk menjaga kelestarian alam.
Moms pasti sudah sering mendengar makin mengkhawatirkannya kondisi bumi akibat tindakan manusia.
Salah satu yang mesti diperhatikan ialah penggunaan plastik yang sangat mencemari lautan.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Bahkan plastik sekecil sedotan saja punya andil besar dalam mengganggu ekosistem, bisa mencekik penyu, atau dimakan oleh ikan.
Oleh karena itu semakin banyak ajakan untuk memilih menggunakan sedotan stainless steel yang bisa dipakai berulang kali.
Sedotan stainless steel ini makin mudah didapatkan, banyak yang berharap bisa membantu mengurangi limbah plastik sedotan dengan menggunakan alternatif ini.
Namun sedotan stainles steel ternyata perlu sangat hati-hati digunakan.
Melansir The Telegraph, seorang wanita asal Dorset, Inggris, justru mengalami hal mengerikan karena menggunakan sedotan itu.
Elena Struthers-Gardner awalnya membawa sebuah gelas minum dengan penutup berlubang khusus sedotan.
Ia menggunakan sedotan stainless steel pada gelas minuman itu, saat dibawanya dari dapur.
Malang, Struthers-Gardner yang mantan atlet berkuda itu tiba-tiba terjatuh saat membawa gelas bersedotan logam itu.
Diketahui jika Struthers-Gardner pernah mengalami cidera tulang belakang yang menyebabkannya mudah terjatuh bahkan ketika tak ada yang membuatnya tersandung.
Namun saat jatuh kala itu, nasib Struthers-Gardner sedang begitu sial.
Sedotan stainless steel sepanjang 25 cm di gelasnya kemudian menusuk mata kiri, tembus hingga ke otaknya.
Akibatnya, sedotan logam itu menciderai batang otak yang mengontrol pernapasan.
Bahkan ujung sedotan tersebut tembus hingga belakang tengkorak wanita malang itu.
Ia dilarikan ke rumah sakit segera setelah ditemukan di dapur dalam keadaan mengenaskan, tetapi nyawanya tak tertolong dan meninggal keesokan hari.
Menurut penjelasan dokter forensik yang mengotopsinya, penyebab kematian Struthers-Gardner adalah cidera otak parah akibat sedotan stainless steel yang menembus otaknya.
Baca Juga: Menganggap Kasus Ikan Asin Dibesar-besarkan, Barbie Kumalasari Jatuh Sakit
Inspektur detektif yang menangani kasus tersebut, Wayne Seymour, menjelaskan kasus ini benar-benar tidak biasa.
"Petugas kesehatan belum pernah melihat cidera seperti itu. Mereka bilang ini sangat aneh," jelas Seymour.
Sedangkan adik Struthers-Gardner, Robin Struthers, berpendapat jika sedotan yang merenggut nyawa kakaknya itu sangat mudah untuk didapatkan.
Namun sedotan yang dianggap mampu membantu menyelamatkan lingkungan ini justru juga mudah menjadi pemicu kecelakaan fatal.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Source | : | The Telegraph |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR