Penyebab-penyebab ini, menurut Dokter Ronald, lekat dengan keseharian kita.
Misalnya kurang makan buah dan sayur serta gerak tubuh kian berkurang di kehidupan kita sehari-hari.
Namun penyebab paling tinggi memang masih diakibatkan tembakau, baik konsumsi aktif maupun pasif.
"Kalau dilihat di negara low income (berpendapatan rendah), tobacco use (penggunaan tembakau) itu dibandingkan penyebab lainnya masih jadi penyebab paling tinggi," jelas Dokter Ronald, dalam Media Briefing bersama CISC di Jakarta, Senin (15/7/2019).
Memang lebih baik mencegah daripada mengobati, waspadai penyebab-penyebab ini yuk, Moms!
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR