Gara-Gara Dicakar Kucing, Wanita Ini Kehilangan Jarinya dan Hampir Meregang Nyawa, Hati-Hati Moms!

Nakita.id - Kucing biasanya suka dijadikan pilihan untuk hewan peliharaan, apakah Moms memeliharanya?

Atau Moms tidak memelihara akan tetapi suka bermain dengan kucing yang ditemui di luar rumah?

Jika memang iya maka Moms harus mulai berhati-hati agar tidak membuatnya terganggu.

Baca Juga: Kartika Putri Hobi Memelihara Kucing Meski Sedang Berbadan Dua, Amankah Jika Ibu Hamil Terpapar Bulu dan Kotoran Kucing?

Hal ini untuk mengantisipasi agar kucing tidak berminat untuk mencakar Moms.

Jangan sampai kejadian wanita berumur 45 tahun ini menimpa Moms juga ya.

Melansir dari msn.com, Moira Brady (45) seorang ibu asal Skotlandia hampir meregang nyawa hanya karena cakaran kucing liar.

Ternyata kucing tersebut menyebarkan bakteri jahat kepada sang ibu.

Baca Juga: Terekam CCTV Depan Toko, Pria Ini Tega Buang Kucing dalam Plastik Sampai Mati Kepanasan

Moira Brady, mengembangkan MRSA dan Streptococcus A yang mematikan, dan dapat menyebabkan infeksi bakteri serius.

Akibatnya, Ms Brady kehilangan satu jari dari tangan kirinya dan mengatakan cobaan itu telah 'menghancurkan' hidupnya.

Baca Juga: Bergelar Musisi Wanita Terkaya di Tahun 2008, Ternyata Madonna Sempat Jadi Model Telanjang dan Alami Pelecehan Seksual

Akan tetapi dokter mengatakan Ms Brady harus bersyukur karena masih hidup.

Dokter bedah yang mengoperasi mengatakan bahwa jika Ms Brady tidak mencari bantuan ketika dia melakukannya, seminggu setelah digaruk, kemungkinan infeksi tersebut akan membunuh.

Ginjalnya mulai menutup ketika infeksi telah menyebar ke seluruh tubuhnya.

Ms Brady, dari daerah Baillieston di Glasgow, menghabiskan satu bulan di Royal Infirmary kota dan telah memiliki dua cangkok kulit di lengannya dan akan membutuhkan lebih banyak operasi nantinya.

Baca Juga: #LovingNotLabelling: Tak Perlu Marah, Buat Si Kecil Sopan dan Disiplin dengan Cara Ini

Dia mengatakan dia dicakar oleh kucing liar yang berkelahi dengan kucing lain di atas trampolin di kebunnya.

Kucing itu menyerang setelah dia mencoba mengusir mereka.

Dia tidak memikirkan goresan pada saat itu, akan tetapi beberapa hari kemudian tangannya membengkak dan satu jarinya membiru.

Ms Brady, yang memiliki dua anak perempuan, mengatakan:

"Mereka bertanya kepada saya apakah saya berada di dekat binatang."

Baca Juga: Moms Hamil Anak Kembar? Ini Hal Penting yang Perlu Diketahui Agar Kehamilan Lancar!

“Para dokter harus melepaskan setengah jari saya dan kemudian mengambil sisanya."

“Infeksinya menembus tubuh saya."

"Mereka bilang aku bisa mati atau kehilangan seluruh tanganku."

Baca Juga: Staminanya Selalu Terhaga, Jokowi Bagikan Resep 'Bugar dengan Jamu' Sebelum Beraktivitas

“Dokter bedah tinggal lima setengah jam setelah shift untuk menyelamatkan hidup saya dan saya harus menjalani transfusi darah." ujar Ms Brady.

Ms Brady juga mengungkapkan kesedihannya yang mendalam akibat peristiwa ini.

"Ini menghancurkan hidupku. Saya tidak bisa melakukan hal-hal sehari-hari sekarang, seperti mengeluarkan makanan dari oven." tutup Ms Brady.

Dr Emilia Crighton, Konsultan di Bagian Kesehatan Masyarakat dan Kepala Pelayanan Kesehatan, NHSGGC mengatakan:

Baca Juga: Demi Beli Sapi Kurban, 7 Bocah di Bogor Nabung Rp10 Ribu Per Hari Untuk Patungan

"Jika itu hanya goresan, bersihkan area tersebut dan cari pertolongan medis jika terinfeksi."

"Jika itu adalah gigitan dan merusak kulit maka kalian harus cepat mencari pertolongan medis, karena sebagian besar pasti terinfeksi."

Jadi jika Moms mengalami serangan kucing, ada baiknya jangan disepelekan apa lagi jika berupa gigitan!

PROMOTED CONTENT