Ia memukuli putrinya dengan besi karena sang putri dianggap makan terlalu lama.
Polisi di Cina Timur sudah menahan wanita yang memukuli putrinya sampai meregang nyawa dengan batang besi.
Petugas keamanan publik di daerah Zouping, provinsi Shandong mengatakan sang putri meninggal di malam hari setelah dirawat beberapa jam akibat memar parah.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Membersihkan Telinga Si Kecil, Berikut 5 Tipsnya
Sang ibu dilaporkan mengancam gadis itu untuk memukulinya jika ia tetap makan terlalu lambat.
Setelah beberapa kali peringatan, wanita ini meminta sang suami keluar ruangan dan mulai memukuli putrinya.
“Saya tidak berani menghentikan istri saya. Dia juga memukul saya ketika mencoba melindungi anak saya,” ujar sang ayah.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | The Star |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR