Survey di Amerika (2011) pada perempuan di Amerika bagian barat tengah, 7,5 persen dari 201 responden menggunakan stimulasi puting untuk mendorong persalinan.
Sedangkan di dalam studi di jurnal PLos One melaporkan bahwa 50 persen perempuan di Jepang menggunakan stimulasi puting susu juga untuk membantu mendorong persalinan.
Studi tahun 2015
Studi tersebut melaporkan bahwa stimulasi puting selama persalinan pervaginam menyebabkan fase kelahiran yang lebih pendek.
Baca Juga: 4 Tahun Kerja dengan Raffi Ahmad, Pengasuh Rafathar Bongkar Tabiat Nagita Slavina:
Bagi mereka yang menggunakan stimulasi puting, durasi rata-rata fase pertama kelahiran adalah 3,8 jam.
Bagi mereka yang tidak menggunakan metode ini, kelahiran akan berlangsung rata-rata 6,8 jam.
Penelitian dengan judul Breast Stimulation in Low-Risk Primigravidas at Term: Does It Aid in Spontaneous Onset of Labour and Vaginal Delivery? A Pilot Study ini membandingkan perempuan hamil berisiko rendah di usia kehamilan 38 minggu yang menggunakan stimulasi puting dan tidak.
Baca Juga: Insomnia Saat Masa Kehamilan Hati-hati Preeklamsia, Ini Tipsnya!
Source | : | medicalnewstoday.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR