Nakita.id - Banyak yang mengatakan mengenai bahaya pemakaian high heels.
Bukan saja bagi perempuan dalam keadaan normal.
Tapi, terutama bahaya menggunakan high heels bagi perempuan hamil.
Walaupun pemakaian high heels dapat meningkatkan kepercayaan diri Moms karena dapat membuat kaki terlihat lebih jenjang namun pemakaian high heels saat hamil menimbulkan efek buruk bagi kesehatan Moms.
Beberapa penelitian juga menemukan bahwa mengenakan high heels saat hamil dapat membuat Moms mengalami beberapa masalah kesehatan, seperti sakit punggung, kaki bengkak serta mengganggu keseimbangan.
Namun, tak perlu khawatir karena Moms dapat meminimalisir bahaya high heels untuk Moms hamil dengan melakukan beberapa hal berikut:
1. Memilih ketinggian high heels
Disarankan agar Moms hamil yang tetap ingin memakai high heels dianjurkan untuk mengenakan high heels yang hak atau ketinggiannya kurang dari 4 cm.
Hak sepatu yang mencapai ketinggian di atas 5 cm akan mempersulit kaki dalam menopang berat tubuh.
2. Minimalkan pemakaian
Pemakaian high heels saat hamil sebaiknya di kurangi atau bahkan tidak digunakan sama sekali.
Namun, jika memang kondisi mengharuskan Moms untuk menggunakan high heels seperti pesta, dianjurkan untuk tak terlalu lama berdiri.
Baca Juga: Tak Rayakan Idul Adha di Rumah, Raisa Menikmati Angin Laut Pantai Bali Bersama Zalina
3. Tentukan lebar
Saat hamil keseimbangan Moms akan berkurang karena mengalami peningkatan berat badan serta perut yang kian membesar.
Oleh karena itu, jika Moms ingin menggunakan high heels pastikan penampang alas hak yang lebih lebar demi menjaga keseimbangan Moms.
Itu juga menghindarkan Moms dari risiko terjatuh yang dapat membahayakan Moms serta janin.
Namun para ahli menyarankan sebaiknya Moms tidak menggunakan high heels saat hamil demi menjaga keamanan Moms dan juga janin di kandungan.
Tanpa high heels Moms juga tetap dapat terlihat cantik dengan tetap menjaga bentuk tubuh Ibu agar berat badan tidak naik secara drastis.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR