Tolak, jangan mengajari anak untuk melawan dengan cara melepaskan teman sebab jalan ini bukan memecahkan yang baik.
Sebaiknya anak dibiasakan menyatakan ketidaksukaanya secara verbal, pernyataan, seperti, "Mainanku gak boleh di rebut"
Moms juga bisa mengajarkan seperti "Kalau mau pinjam mainanku, tunggu sampai aku selesai. Nanti kamu mau bisa ganti, kita berganti pakai", atau "Aku gak mau dipukul"
Akan tetapi perlu dicari apa sumber penindasan, misalnya di sekolah, karena alat permainan sangat terbatas sehingga anak-anak saling berhubungan.
Jika benar di sekolah, berarti pihak sekolah perlu memerhatikan fasilitas permainan yang memadai.
Misal di rumah atau tetangga mungkin lumrah terjadi saling membantah antara anak sebab mereka masih mementingkan diri sendiri.
Namun jika Moms lebih dulu yang mengerti keadaan ini, pastinya pertentangan bisa ditengahi.
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Safira Dita |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR