Nakita.id - Lingkungan sekolah yang kompetitif memungkinkan semakin banyak anak-anak yang mengalami kesulitan dalam mengikuti tuntutan sekolah.
Sebagian anak enggan mengerjakan tugas sekolah karena mereka menganggap soal yang terlalu sulit, kelelahan, atau bosan karena sering diberi tugas.
Anak menganggap tugas sebuah hal yang menyebalkan karena menyita waktu bermain atau beristirahat.
Akan tetapi saat anak berada di rumah, orang tualah yang bertanggung jawab membantu anak-anak mereka dalam mengerjakan pekerjaan rumah.
Sebab anak menganggap orang tuanya dapat diharapkan dan mengetahui lebih banyak hal.
Namun, cara tradisional untuk membantu pekerjaan rumah tidak efektif untuk semua orang.
Beberapa anak bosan dengan cepat dan tidak mendengarkan.
Orang tua yang ingin membantu memotivasi anak mereka untuk menyelesaikan pekerjaan rumah harus menemukan metode baru, agar mengerjakan pekerjaan rumah menjadi lebih kreatif.
Jika anak mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan secara berbeda dan menyenangkan, mereka tentu akan mudah diajak bekerja sama.
Dilansir dari childdevelopmetinfo.com berikut cara orang tua ketika membantu anak mengerjakan tugas dengan cara yang berbeda.
1. Berpikir di luar kebiasaan.
Jika Moms mengajari anak tentang topik atau tugas tertentu, akan lebih baik menggunakan berbagai pendekatan sehingga ia tidak mudah bosan.
Moms dapat mempresentasikan diskusi secara berbeda, dengan cara yang akan dia nikmati.
Out of the box berarti Moms bersedia menggunakan metode yang khas hanya untuk memperhatikan apa yang Moms ajarkan.
2. Lebih menarik.
Anak-anak lebih suka dengan kegiatan yang interaktif.
Jika Moms memberikan bantuan pekerjaan rumah, pastikan Moms fokus 100 persen pada topik yang dibahas, sehingga anak akan lebih memperhatikan.
Ingat Moms, jika anak melihat bahwa Moms tidak terlalu suka dengan apa yang Moms lakukan, ia akan memikirkan hal-hal lain.
Nah, ketika konsentrasi terganggu, akan lebih sulit baginya untuk menyerap informasi.
3. Berikan lebih banyak kebebasan.
Anak-anak akan mudah stres jika sesi pekerjaan rumah terlalu kaku atau ketat.
Baca Juga: Daftar Menu MPASI Bergizi Sebagai Makanan Agar Anak Cerdas, Penting untuk Moms
Alih-alih memperhatikan, mereka akan cemas. Untuk menghindari hal ini, cobalah untuk menyediakan tempat di mana anak merasa lebih santai.
Moms juga dapat memberikan istirahat sepuluh menit di mana anak-anak dapat melakukan apa yang ingin mereka lakukan.
4. Gunakan alat peraga.
Beberapa anak menyukai pembelajaran visual yang berarti bahwa mereka dapat belajar lebih cepat dengan membaca, melihat gambar, atau objek.
Dengan pembelajar visual, anak dapat cepat memahami dan mengingat informasi melalui penglihatan.
Saat Moms berbincang dengan anak tentang suatu topik tertentu, perlihatkan padanya bahan-bahan yang bisa ia hubungkan dengan diskusi yang sedang berlangsung.
Selama sesi bantuan pekerjaan rumah, orang tua dapat menggunakan alat peraga seperti mainan dan bahan lainnya untuk setiap mata pelajaran.
Source | : | childdevelopmentinfo.com |
Penulis | : | Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR