Nakita.id - Si Kecil sudah memasuki usia tiga tahun?
Moms pasti sudah tak sabar melatih Si Kecil untuk mandiri melakukan buang air kecil dan besar di toilet orang dewasa.
Ya, di usia tiga tahun tak sedikit buah hati kita masih menggunakan popok.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Jangan Sebut Anak 'Pemalas', Begini Cara Memotivasinya agar Lebih Rajin
Perlu Moms ketahui jika Si Kecil terlalu lama menggunakan popok juga berdampak buruk lho.
Untuk itu, jika Moms akan memulai menerapkan toilet training untuk buah hati usia tiga tahun, Moms harus tahu betul soal intensitas berapa kali Si Kecil buang air kecil dan buang air besar.
Di awal melatih Moms bisa menanyakan pada Si Kecil apakah dia sudah ingin pipis atau belum.
Memang cukup menantang. Terkadang Moms juga tak sabar agar Si Kecil segera terbiasa tanpa popok dan mandiri ke toilet untuk buang air kecil dan buang air besar.
Tanpa disadari, Moms mungkin memaksakan Si Kecil hingga memberikan label kalau buah hati kita lambat dalam mencerna apa yang Moms ajari soal toilet training.
Tentu melabeli anak adalah satu hal yang wajib Moms hindari ya.
Nah, kali ini Nakita.id akan memberikan sedikit ulasan mengenai bagaimana cara bijak menerapkan toilet training untuk Si Kecil usia tiga tahun.
Melansir dari Parents.com, bebaskan Si Kecil untuk mengenal kegunaan toilet.
Langkah awal yang bisa Moms pilih adalah mengajak Si Kecil ketika Moms atau Dads buang air kecil dan buang air besar.
Maka Si Kecil akan sedikit menyerap apa yang harus ia lakukan ketika merasa ingin pipis atau BAB.
Lalu, sebaliknya, jika Si Kecil ingin pipis latihlah ia untuk mengatakan kalau ia harus ke toilet.
Moms juga bisa bergantian menemani Si Kecil ketika pipis atau BAB.
Memang tak hanya sekali dua kali.
Moms dan Dads harus bergantian menerapkan toilet training secara rutin.
Berikan tantangan untuk Si Kecil, jika dalam jangka satu minggu ia ada perkembangan maka Moms setidaknya berikan dia reward kecil-kecilan.
Moms bisa membuat semacam papan khusus yang berisi kolom untuk memberikan stiker bintang atau tokoh kesukaan Si Kecil, ketika ia berhasil melakukan toilet training.
Lalu, bagaimana cara melatih Si Kecil toilet training ketika malam hari.
Di saat tertidur tak jarang Si Kecil yang dalam masa sudah tak memakai popok memang terkadang kelupaan.
Sehingga, tak jarang ia mengompol.
Untuk itu, Moms perlu memberi tahu Si Kecil untuk makan dan minum secukupnya saja.
Buatlah toilet training ini menyenangkan untuk Moms dan Si Kecil ya!
Jangan sampai Moms justru menyelahkan Si Kecil dan memberikannya label yang akan menghambat Si Kecil mencerna apa yang harus ia lakukan ketika ia ingin pipis dan pup.
Source | : | parents.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR