Nakita.id - Kabar duka menyelimuti keluarga kecil Irish Bella dan Ammar Zoni.
Bayi kembar yang ada di rahim Irish Bella dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (6/10/2019).
Kehilangan calon bayi kembar Irish Bella ini tidak hanya menghancurkan kedua orangtuanya, namun juga keluarga besar, sahabat dan kerabat dekat lainnya.
Bayi kembar berjenis kelamin perempuan itu meninggal dalam usia kandungan 27 minggu.
Menurut penjelasan dokter yang merawat, bayi kembar Irish dan Ammar terkena penyakit yang jarang terjadi yaitu Twin-to-Twin Transfusion Syndrome.
Duka mendalam itu juga dirasakan oleh ibunda Irish, Susanti Arifin.
Ia pun mencurahkan isi hatinya melalui unggahan di Instagram Story-nya pada Selasa (8/10/2019).
"Tuhan, tolong beri saya kekuatan untuk menanggung situasi ini. Dan untuk menemukan berkat serta pelajaran yang dikandungnya. Tolong beri saya kekuatan untuk terus maju.
Tolong tuntun pikiran, kata-kata, dan tindakan saya, sehingga saya dapat berjalan di jalan-Mu yang damai dan penuh cinta. Amin," tulis Susanti seperti yang dikutip dari akun Instagram @susanti.a.
Seperti yang kita ketahui, kedua bayi kembar Ammar Zoni dan Irish Bella langsung dimakamkan di hari yang sama di TPU Kalimulya 1, Depok, Jawa Barat.
Kepergian Aiona dan Aiora menjadi luka dalam yang begitu berat bagi ia dan sang mantan suami, Johan de Beule.
Hal yang sama juga pasti dialami oleh besannya, orangtua Ammar Zoni, Suhendri Zoni Alruvi dan Sri Mulyatini.
Pasalnya, Aiona dan Aiora merupakan cucu pertama baik dari orangtua Irish maupun Ammar.
Sebelumnya, penyebab meninggalnya buah hati Irish Bella dan Ammar Zoni pun sempat simpang siur.
Namun dokter kandungan yang menangani Irish Bella akhirnya menjelaskan penyebabnya.
Dr. Gatot Abdurrazak, Sp. OG menyebutkan ketika Irish Bella datang ke rumah sakit pada Jumat pagi, kondisi kandungannya sudah berbahaya.
Meninggalnya bayi kembar Irish Bella ini disebut sebagai akibat dari sebagian plasenta yang lepas (solusio).
"Jadi lepasnya plasenta dari letaknya yang normal, solusio ini sendiri disebabkan oleh preeklampsia, karena mirror syndrome," jelas Dokter Gatot.
Karena komplikasi kehamilan tersebut, akhirnya alirah darah dari ibu ke janin menjadi terhambat hingga berujung pada kematian bayi yang dikandung Irish Bella.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR