Nakita. id - Moms, salah satu keistimewaan yang dimiliki seorang wanita adalah rahim.
Rahim merupakan organ reproduksi yang hanya dimiliki wanita, dimana bayi akan singgah selama kehamilan.
Maka dari itu, rahim menjadi salah satu organ terpenting bagi wanita yang harus dijaga kesehatannya.
Baca Juga: Cara Mengetahui Kehamilan Sendiri dengan Peralatan di Rumah, Mulai Pasta Gigi hingga Sabun
Pasalnya, kesehatan rahim menjadi kunci kesuburan wanita.
Akan tetapi, ternyata tak hanya harus menjaga kesehatan rahim lo, Moms.
Moms juga perlu memperhatikan posisi rahim karena posisi rahim juga mengambil bagian penting bagi kehamilan.
Lalu seperti apa ya Moms posisi rahim yang baik agar tak menurunkan peluang kehamilan?
Normalnya, rahim berada dalam posisi antefleksi dan anteversi.
Pada posisi antefleksi, posisi fundus (bagian paling atas rahim) condong ke depan dan ke arah perut alias menengadah ke depan.
Posisi antefleksi inilah yang umum dimiliki wanita.
Sedangkan pada posisi anteversi berarti rahim terdorong ke depan.
Baca Juga: Bayi Ini Terlempar dari Rahim Saat Tragedi Kecelakaan, Kisahnya Bikin Orang Tak Percaya
Posisi rahim ini tidak akan memengaruhi fertilitas (kesuburan).
Namun, ada posisi yang dapat menghambat terjadinya kehamilan lo, Moms.
Posisi ini disebabkan oleh adanya kelainan pada rahim.
Apa saja?
Posisi retrofleksi
Posisi ini adalah ketika rahim tengadah ke belakang atau sering disebut dengan posisi rahim "terbalik".
Sekitar 20—30% perempuan memiliki rahim dengan posisi ini, kondisi ini dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan dalam oleh dokter.
Pada posisi rahim yang terbalik ini, sperma yang akan membuahi sel telur akan berjalan lebih lamban.
Baca Juga: Penting Moms Ketahui, Inilah Cara Janin Bernafas dalam Rahim
Dengan pergerakan sperma yang lambat, pembuahan pun akan terganggu sehingga mempengaruhi terjadinya kehamilan.
Tetapi Moms, posisi rahim seperti ini bukanlah sebuah penyakit, jika Moms memiliki posisi rahim terbalik, bukan berarti Moms tidak subur.
Perlu sperma yang memiliki kualitas baik dan sehat agar sel telur dapat dibuahi.
Posisi hiperretrofleksi
Pada posisi ini, letak rahim ke belakang yang sering terjadi pada wanita yang sudah beberapa kali melahirkan.
Kelainan letak ini disebabkan oleh massa tumor, mobilisasi rahim yang labil, atau ada perlekatan.
Perlekatan, biasanya lebih disebabkan oleh infeksi pada rahim.
Baca Juga: Ternyata Buah-buahan Lezat Ini Bisa Tingkatkan Kesuburan untuk Moms dan Dads, Coba Yuk!
Dengan posisi rahim ini akan menyebabkan rasa sakit dan nyeri saat buang air kecil dan saat bersenggama pun akan terasa sakit.
Kelainan ini membuat sperma sulit masuk ke dalam rongga rahim sehingga menyebabkan sulit hamil.
Nah, jika Moms memiliki rahim dengan posisi tersebut, lebih baik konsultasikan dengan dokter ya, Moms.
Dokter akan memberitahu apa saja yang harus dilakukan agar Moms bisa hamil.
Biasanya dokter akan menyarankan mengenai suplemen atau poisisi bercinta yang sesuai dengan posisi rahim.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR