Tidak bisa mengontrol emosi
Walaupun perilaku Si Kecil terkadang membuat frustasi, Dads jangan pernah mendisiplinkan anak ketika marah.
Seperti menaikkan nada bicara, melabelling, atau lepas kendali.
Hal ini cenderung mengajarkan Si Kecil bahwa berteriak, marah, dan kekerasan dapat diterima dalam hubungan mereka dengan teman dan keluarga.
Sebagai gantinya, ketika Dads merasakan amarah luar biasa, luangkan waktu beberapa detik atau menit untuk diam.
Anak-anak merespons terbaik terhadap pendekatan yang tenang dan masuk akal yang langsung dan tepat.
Hukuman fisik
Hukuman fisik seperti memukul bokong, mencubit lengan, atau memukul sangat tidak efektif.
Ini justru mengajarkan Si Kecil menyelesaikan masalah dengan cara kekuatan fisik.
Sekali lagi, kalau emosi Dads naik diam beberapa detik baru mendisiplinkan Si Kecil.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Nakita.ID,Very Well Family |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR