Nah makanya pendidikan menjadi salah satu isu yang kita buat, 'apa yang bisa kita lakukan dengan pendidikan, apa yang bisa sebuah mouthwash product juga lakukan untuk pendidikan di Indonesia'; nah awal mulanya dari situ.
Dari mouthwashnya sendiri kita ingin mengubah habit sebenarnya mengedukasi masyarakat Indonesia untuk mengubah habit oral carenya tidak hanya menggosok gigi tetapi dengan berkumur.
Dengan itu kita mencari partner karena kita membutuhkan bantuan untuk bisa mencapai, kita reach out ke tim Indonesia Mengajar karena sama visi dan misi juga kredibilitas yang tinggi serta extensive network juga dalam dunia pendidikan.
Jadilah di bulan Februari dan Maret programnya berjalan kita namakan #UbahDenganSuara untuk pendidikan di Indonesia, waktu itu yang kita support pengajar muda dari networknya tim Indonesia Mengajar," jelas Rikka Anggitham Marketing Lead Oral Care PT Johnson & Johnson Indonesia, dalam Media Briefing di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2019).
Baca Juga: Pendidikan Dasar di Jepang Utamakan Jam Istirahat di Sekolah, Ini Dampaknya Buat Kesehatan Anak
Kampanye #UbahDenganSuara yang kini diadakan kembali menilik dampak dari sebelumnya, di mana tidak hanya sisi penjualan yang naik tetapi antusias masyarakat seperti memberikan komentar ketika berkunjung ke beberapa tempat, ikut menyuarakan pendapatnya, dan modul pembelajaran kreatif yang sangat membantu masyarakat di sana.
"Jadi kita melihat dampaknya tidak sekedar berhenti di brand penjualan aja tetapi more than that. Kita bisa, mungkin kecil kalau dilihat dari secara Indonesia tapi as a brand we feel like be contribute to something, one small step is important dibandingin ga sama sekali. Makanya kita mau ngadain lagi tapi apa lagi ya yang kita bisa bantu selain apa yang sudah kita lakukan di semester satu," tambah Rikka.
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR