Nakita.id- Moms, kehamilan adalah fase hidup yang penuh kejutan, bukan?
Kehamilan membawa banyak sekali perubahan dalam diri Moms, tak hanya perut yang berubah menjadi makin besar, tetapi juga perubahan lainnya seperti bau mulut.
Apakah Moms mengalami bau mulut selama kehamilan?
Baca Juga: Cara Mengetahui Kehamilan Pakai Test Pack di Rumah, Ini yang Harus Diperhatikan
Ternyata bau mulut selama kehamilan ini disebabkan karena banyak faktor loh, Moms, seperti:
Perubahan hormon
Perubahan kadar hormon seperti progesteron dan estrogen selama kehamilan meningkatkan pembentukan plak yang mengandung bakteri.
Dehidrasi
Dehidrasi bisa mempengaruhi kadar air liur dan membuat mulut kering, sehingga air liur tidak akan membasuh sisa partikel makanan dan bakteri yang mengeluarkan bau.
Morning sickness
Mual pagi menyebabkan bau mulut juga bau busuk asam di lambung dan makanan yang sebagian dicerna cenderung tetap di mulut sehingga menyebabkan bau mulut.
Lalu bagaimana cara agar mulut tidak bau selama kehamilan ya, Moms? Berikut tipsnya:
1. Pertahankan kebersihan mulut
Kebersihan mulut sangat penting selama kehamilan, jika Moms merasa menghirup bau tak sedap, berarti Moms harus lebih sering menggosok gigi dan membersihkan lidah untuk menghilangkan sisa makanan yang ada di sana.
Gunakan sikat gigi yang memiliki bulu lembut dan sikat dua kali sehari dan rutinlah memeriksakan gigi Moms.
2. Jangan makan makanan berbau kuat
Hindari makan makanan berbau kuat seperti bawang, bawang putih, daging, dan beberapa rempah-rempah karena mereka dapat menyebabkan bau mulut.
Baca Juga: Meletakkan Bawang Putih di Telinga Semalaman, Ini yang Akan Dialami Tubuh
Juga, kurangi asupan teh dan kopi, bahkan bila meminum teh atau kopi dalam jumlah sedang, Moms harus membersihkan mulut dengan benar.
3. Makan makanan berkalsium
Tahukah Moms, kekurangan kalsium dapat merusak gigi dan menyebabkan karies gigi.
Bumil harus mengonsumsi makanan kaya kalsium seperti susu, juga Moms dapat mengonsumsi suplemen sebagai kalsium tambahan.
4. Minum cukup air
Konsumsi banyak air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi setidaknya 8 gelas sehari.
Minum lebih banyak air akan menghilangkan bakteri di mulut dan dapat meningkatkan produksi air liur yang mengurangi bakteri di mulut.
5. Mengonsumsi permen penyegar nafas
Moms harus menghindari makanan atau obat apa pun yang dapat memengaruhi pertumbuhan janin di perut.
Konsumsilah agen penyegar napas alami seperti permen lemon dan permen mint yang membantu menutupi bau mulut.
6. Bilas mulut
Bilas mulut Moms menggunakan jus lemon segar karena membantu menghilangkan bau yang tak sedap.
Moms juga bisa berkumur dengan air garam setiap hari untuk mengurangi bau mulut.
Namun, sebaiknya memang Moms mendiskusikan terlebih dahulu masalah bau mulut ini dengan dokter guna memastikan apakah ada gejala penyakit lain yang membahayakan terkait dengan bau mulut.
Source | : | beingtheparent.com |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR