Juga bahan tambahan yang diolah dengan bahan dasar alami seperti garam atau cuka, yang tentunya aman dikonsumsi dalam batas wajar.
Namun, menurut Dietary Guidelines for Americans tahun 2010, Kita harus membatasi konsumsi garam natrium sebesar 2.300 miligram per hari, sementara individu yang berusia lebih dari 50 tahun, orang dengan tekanan darah tinghi, penyakit ginjal, dan diabetes sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 1.500 miligram natrium per hari.
Intinya, Moms dan Dads harus menjadi konsumen yang cerdas dan mulai memerhatikan kandungan pada makanan yang akan dikonsumsi.
Baca juga Siapa yang Menyetir Menggunakan Heels? Berhenti Sekarang Juga, Moms!
Jadi, untuk memastikan Anda mendapatkan manfaat gizi optimal dari makanan dan minuman kemasan, berikut beberapa tips yang harus diperhatikan dalam memilih makanan dan minuman kemasan dengan baik, untuk menjaga pola makan sehat bergizi dan seimbang.
1. Baca informasi nilai gizi pada kemasan
Sangat penting untuk melihat informasi nilai gizi pada label kemasan seperti kandungan energi, lemak total, lemak jenuh, lemak trans, kolesterol, protein, karbohidrat, gula, natrium, kalium dan multi vitamin lainnya.
Baca juga Meghan Markle dan Kate Middleton Siapa yang lebih Stylish, Moms?
Melakukan hal ini dapat memudahkan Moms dan Dads agar tetap bisa mengetahui dan menjaga jumlah nilai gizi yang masuk ke tubuh, apakah sudah mencukupi, masih kurang, atau sudah melebihi kebutuhan
2. Menilai kualitas produk
Lihat komposisi bahan-bahan yang terkandung dalam produk makanan atau minuman yang kita konsumsi.
Daftar komposisi bahan yang digunakan dapat menggambarkan kualitas makanan dan minuman kemasan yang Anda konsumsi.
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR