Nakita.id - Lain anak, lain pula karakternya.
Bahkan, jika kita punya anak kembar identik dengan wajah dan tubuh yang sama sekalipun, karakternya boleh jadi berlainan.
Itu karena setiap anak dilahirkan dengan unik.
Berbicara mengenai karakter anak, terutama bagi Moms yang memiliki lebih dari satu anak, pernahkah Moms merasa bahwa anak kedua lebih sulit untuk diatur dibandingkan dengan anak pertama?
Benarkah hal itu karena anak kedua cenderung manja.
Berbeda dengan anak pertama yang cenderung lebih tangguh, bahkan punya jiwa kepemimpinan,
Anak pertama cenderung berhasil, sedangkan anak selanjutnya biasanya kerap mengalami kegagalan.
Baca Juga: Sama Cerdasnya dengan Sang Ibu, Ini Sosok Anak Sulung Sri Mulyani yang Jarang Terekspos
Ternyata, banyak yang menganggap hal itu mitos.
Padahal, kenyataannya ternyata tidak!
Melansir dari laman brightside.me, sebuah studi terbaru telah mengonfirmasi mitos yang mengatakan bahwa anak kedua cenderung lebih sulit untuk ditangani, terutama jika mereka berjenis kelamin laki-laki.
Studi tersebut juga menyatakan bahwa urutan kelahiran seseorang ternyata juga mempengaruhi kepribadian dan kehidupan mereka.
Tidak hanya itu, pada tahun 2005, sekelompok peneliti dari University of California, Los Angeles yang dipimpin oleh Dr. E. Black menerbitkan sebuah penelitian yang hasilnya tidak terduga, yaitu anak-anak kedua ditemukan sering kurang berhasil di sekolah dan dalam pekerjaan dibandingkan saudara mereka yang lebih tua.
Baca Juga: Jarak Ideal Kehamilan Anak Kedua yang Harus Moms Ketahui
Penemuan ini agak mengejutkan, karena anak-anak yang telah dianalisis berasal dari keluarga yang mana kedua orang tuanya memberikan kesempatan pendidikan yang sama kepada anak-anak mereka.
Dr. Doyle dan timnya juga menemukan bahwa anak kedua memiliki kemungkinan 40% lebih besar untuk memiliki masalah dengan hukum, daripada saudara mereka yang lebih tua.
Namun Moms, alasannya tidak ada hubungannya dengan masalah kesehatan atau tingkat pendidikan yang lebih rendah.
Baca Juga: Sama Cerdasnya dengan Sang Ibu, Ini Sosok Anak Sulung Sri Mulyani yang Jarang Terekspos
Yang menjadi alasannya adalah ketika anak kedua hadir dalam sebuah keluarga, orang tua telah terlatih mengurus anak pertama.
Lantas hal tersebut yang membuat para orang tua sedikit menurunkan penjagaan mereka pada anak kedua.
“Anak sulung memiliki panutan yang dewasa, yaitu orangtua mereka. Sedangkan, bagi anak kedua, kakaknya lah yang menjadi panutan mereka, yang mana perbedaan umurnya tidak jauh.”, jelas Dr. Doyle.
Maka dari itu, Moms dan pasangan dianjurkan untuk memberikan perhatian lebih kepada anak kedua.
Pengaruh saudara kandung mereka juga perlu dikontrol agar anak kedua tetap menjadi anak yang baik.
Meskipun begitu, Moms juga harus tetap membiarkan anak untuk menjadi diri mereka sendiri, ya.
Source | : | nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR