Alasan Untuk Menghindari terong selama kehamilan sebagai berikut:
1. Terong mengandung phytohormon yang memiliki sifat merangsang menstruasi. Makan terong dalam jumlah berlebih diyakini dapat menyebabkan persalinan dini, tulis Karta Purkh Singh Khalsa dan Michael Tierra dalam buku mereka The Way of Ayurvedic Herbs.
2. Daerah di mana terong dibudidayakan, tanah dianggap mengandung toksoplasmosis yang bisa menular ke Moms yang sedang hamil dan bayinya melalui sayuran. Toksoplasmosis dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur.
Baca Juga: Bisa Menghilangkan Lemak Perut, Ini 7 Alasan Lain Mengapa Harus Makan Terong Lebih Banyak
3. Terong juga memicu reaksi alergi seperti gatal-gatal di bibir, lengan, dan kaki, diare, gatal-gatal, sakit perut, dan batuk.
Baca Juga: Hilangkan Lemak Di Perut Dengan Air Rebusan Terong, Begini Caranya!
Namun, apabila Moms mengonsumsi terong dengan porsi yang tidak berlebih selama kehamilan dapat mandatangkan manfaat berikut:
1. Mengandung folat
Terong menyediakan folat, yang penting untuk perkembangan otak dan kemampuan kognitif pada bayi.
Source | : | mom junction |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR