Apalagi memang kemampuan isap dan menelannya masih belum baik, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk menyusu lebih lama.
Moms membutuhkan dukungan dari suami atau lingkungan terdekat agar tidak mengalami stres.
Pasalnya, dibutuhkan kesabaran esktra untuk menyusui Si Kecil ini.
Terutama jika ASI yang keluar cenderung sedikit atau malah tak keluar sama sekali, tentu keterlibatan keluarga untuk memotivasi Moms sangat dibutuhkan.
Perlu diketahui, komposisi ASI sesuai dengan kebutuhan bayi prematur.
Komposisi ASI bervariasi sesuai masa gestasi.
Dibandingkan dengan ASI cukup bulan, ASI kurang bulan lebih tinggi kandungan energinya, yaitu nitrogen, protein, natrium, klorida, magnesium, seng, zat besi, dan IgA.
Bila kebutuhan ASI tak dapat dipenuhi karena satu dan lain hal, dapat diganti dengan susu formula konsentrasi tinggi yang dirancang khusus untuk bayi prematur.
Baca Juga: Mengajak Si Kecil Berenang dan Cara Melatihnya Menurut Guru Renang
3. Jaga kebersihan
Bayi prematur lebih rentan terserang infeksi karena tertular penyakit dari orang lain.
Itulah mengapa, jaga kebersihan bayi prematur.
Salah satunya dengan rutin memandikan Si Kecil menggunakan air hangat.
Peralatan mandi seperti sabun juga perlu diperhatikan kelembutannya.
Saat mandi, gosok kulit Si Kecil secara perlahan, sambil membersihkan lipatan-lipatan di bagian tubuh seperti leher, belakang telinga, paha, dan lainnya.
Bila kurang atau tidak bersih, kulit bayi berisiko teriritasi. Setelah mandi, keringkan badannya dengan handuk.
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Nur Marufah Saniati |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR