Padahal, pemakaian teeth trainer tentunya tidak boleh sembarangan, semuanya harus berdasarkan prosedur.
Jika sembarangan hal tersebut tentu saja akan membahayakan kesehatan dari pengguna teeth trainer tersebut.
Tidak semua kasus bisa dirawat dengan teeth trainer dan tentunya harus di bawah pengawasan dokter spesialis juga.
Melansir Tribunnews.com "Ga bisa dipake seenak kita, karena ada urutannya, ada kap serialnya, atau urutanya, misalkan pake dulu ukuran nomor satu, nanti dua, dan seterusnya, jadi harus pengawasan dokter," ujar Drg. Gita Gayatri.
Menurutnya, pemakaian alat tersebut, bagaimanapun juga akan menggerakkan gigi.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR