Penyebab kepala peyang
Penyebab paling umum dari kepala peyang yaitu posisi tidurnya yang sama setiap hari.
Posisi yang sama tiap harinya akan membuat tulang tengkorak Si Kecil yang masih lunak akan mengikuti bentuk bantalnya.
Selain posisi tidurnya, ternyata kepala peyang ini bisa terjadi bahkan ketika Si Kecil masih di dalam kandungan.
Ketika ruang rahim sempit, maka tengkorang bayi akan mengalami tekanan yang lebih besar sehingga menyebabkan kepalanya menjadi peyang.
Selain ruang rahim sempit, posisi sungsang pada bayi di dalam kandungan dapat menjadi penyebab kepalanya peyang.
Posisi sungsang akan membuat otot leher Si Kecil kaku sehingga ruang geraknya terbatas dalam rahim.
Di samping itu, permasalahan saat kelahiran juga dapat menjadi penyebab kepala peyang.
Permasalahan seperti kelahiran prematur cenderung memiliki tulang yang lebih lunak sehingga membuat Si Kecil lebih lama berbaring selama masa pemulihannya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR