Nakita.id – Saat musim hujan tiba, siapa saja mudah terserang flu, terutama anak-anak.
Setiap tahun, ratusan ribu anak sakit akibat virus influenza.
Influenza (flu) adalah virus menular yang umum ditularkan melalui udara.
Saat berada didekat orang yang terinfeksi, kemudian dia bersin, maka ada kemungkinan kita tertular infeksi flu darinya.
Beberapa penyakit ini parah dan memerlukan rawat inap, bahkan mengakibatkan kematian.
Baca Juga: Ingin Terhindar dari Gangguan Influenza Selama Musim Liburan? Yuk Cegah dengan Vaksinasi Influenza
Anak-anak yang sakit flu sering berisiko lebih tinggi daripada orang dewasa yang sakit flu.
Misalnya, anak-anak di bawah usia lima tahun lebih cenderung membutuhkan perawatan medis untuk flu.
Komplikasi parah akibat infeksi flu paling umum terjadi pada anak di bawah usia dua tahun.
Jika si kecil memiliki kondisi medis kronis, seperti asma atau diabetes, flu mungkin lebih buruk.
Temui dokter segera jika si kecil telah terkena flu atau menunjukkan gejala flu.
Baca Juga: Dinikahi Pengusaha Kaya, Femmy Permatasari Akui Dirinya Materealistis:
Flu lebih cepat menyerang saat musim hujan, karena suhu yang cenderung rendah atau perubahan cuaca yang mendadak.
Namun, flu juga bisa menyerang kapan saja sepanjang tahun, termasuk saat musim panas.
Vaksin
Dokter dan peneliti menentukan jenis virus mana yang paling banyak menyebabkan flu setiap tahun, hasil penentuan tersebut digunakan untuk memproduksi vaksin.
Cara terbaik untuk melindungi anak-anak Anda dari infeksi flu adalah dengan vaksin flu.
Vaksinasi anak-anak untuk melawan infeksi flu yang bisa terjadi setiap tahun.
Vaksin influenza dilakukan melalui suntikan.
Baca Juga: Niat Tagih Utang dan Pertanyakan Soal Gaya Hidup, Gadis Ini Malah Kena Blokir Teman Sendiri,
Dokter merekomendasikan vaksin flu untuk anak-anak mulai usia enam bulan.
Periksa dengan dokter sebelum Si Kecil mendapatkan vaksin.
Beberapa anak perlu dua dosis vaksin untuk perlindungan terhadap virus.
Tanyakan kepada dokter berapa banyak dosis yang dibutuhkan Si Kecil sebagai perlindungan dirinya.
Anak-anak di bawah usia enam bulan terlalu muda untuk mendapatkan vaksin flu.
Untuk melindungi anak di bawah usia enam bulan, pastikan orang-orang di sekitarnya mendapatkan vaksinasi secara rutin.
Ini termasuk anggota keluarga dan penyedia perawatan.
Baca Juga: Menyetir Mobil Sambil Bawa Si Kecil? Perhatikan Beberapa Hal Ini Agar Tak Berisiko
Obat Flu
Selain dengan vaksin, flu dapat diatasi dengan obat anti virus.
Moms tidak dapat membeli obat anti virus ini di apotek tanpa resep dokter.
Oleh karena itu, Moms harus periksa ke dokter untuk mendapatkan resep obatnya, dokter juga akan menyarankan makanan dan minuman apa saja yang dapat mengatasi atau menyebabkan flu.
Obat antivirus dapat membantu meringankan gejala flu yang timbul, dan mempersingkat infeksi flu dalam satu atau dua hari.
Obat antivirus penting bagi orang yang berisiko tinggi terkena komplikasi flu.
Orang-orang yang termasuk dalam kategori berisiko tinggi, yaitu:
- Anak di bawah usia 5 tahun(terutama anak di bawah usia 2 tahun)
- Orang dewasa yang berusia setidaknya 65 tahun
- Wanita hamil hingga dua minggu postpartum
- Orang dengan kondisi medis kronis yang melemahkan sistem kekebalan tubuhnya.
Baca Juga: Punya Banyak Pengikut, Ahli Bongkar Bagaimana Cara Raja Agung Sejagat Kelabui Mereka!
Penelitian menunjukkan obat antivirus bekerja paling baik jika diminum dalam waktu 48 jam setelah mengalami gejala.
Mengkonsumsi obat antivirus dapat membantu melindungi tubuh terhadap komplikasi flu, termasuk pneumonia dan infeksi lainnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Nur Marufah Saniati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR