Temuan yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition Education and Behavior, menunjukkan bahwa acara memasak yang mempromosikan makanan sehat dapat membuat kaum muda 2,7 kali lebih tertarik pada makanan sehat.
Kabar baiknya lagi, efek positif dari program ini dapat disebutkan bisa bertahan bahkan hingga dewasa.
Para peneliti menganalisis data dari 125 anak-anak, berusia 10 hingga 12 tahun, di lima sekolah di Belanda.
Tim meminta setiap anak untuk menonton 10 menit program memasak yang tayang di televisi publik, yang memang dirancang untuk penonton yang lebih muda.
Setelah acara TV tersebut, para peserta ditawari camilan sebagai hadiah karena telah berpartisipasi.
Anak-anak yang menonton pertunjukan yang mempromosikan makanan sehat menunjukkan minat yang lebih besar pada pilihan makanan ringan yang sehat.
Anak-anak cenderung memilih camilan seperti apel atau beberapa potong mentimun, daripada keripik dan mini-pretzel asin.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Safira Dita |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR