Kini pasien dirawat di RS Hasan Sadikin dengan terpasang alat bantu pernapasan serta kondisi sudah stabil meskipun masih terdapat pemburukan pada hasil laboratorium.
Karena pasien mengalami gejala demam, sesak napas, dan habis berpergian ke negera yang terpapar virus Corona akhirnya pihak rumah sakit mengambil sampel dari hidung dan tenggorokan untuk dilakukan pengecekan.
Pihak rumah sakit mengaku sampel tersebut sudah dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan.
Pihak rumah sakit pun meminta untuk menunggu karena dianggap penyakit baru sehingga dibutuhkan waktu pemeriksaan lebih lama.
"Masih menunggu paling lama 2 hari," ujarnya.
Hingga kini diagnosis bagi pasien yaitu infeksi saluran pernapasan akut.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR