Ovum ditutupi folikel telur dari indung telur (ovarium).
Baca juga : 6 Cara Merawat Kulkas dan Isi Di Dalamnya. Nomor 5 Gawat Kalau Terlewat
Ia dilingkari oleh zona pelusida (membran tebal transparan di sekitar sel telur mamalia yang dapat ditembus oleh sperma dalam proses pembuahan) dan dilapisi korona radiata (lapisan sel yang mengelilingi sel telur setelah ovulasi).
Baca juga: Wow! Ternyata, bukan Sperma Pertama yang Membuahi Sel Telur! Tapi..
Simak foto-foto sel telur lebih lengkap di sini:
Berkurangnya Sel Telur Memicu Keguguran
Mengalami keguguran merupakan hal buruk bagi wanita.
Namun, keadaan semakin parah jika Mama mengalami keguguran berulang kali.
Sebuah penelitian terbaru yang dibuat oleh University of Warwick menemukan jawaban tersebut.
Professor Jan Brosens kurangnya kualitas rahim dan jumlah sel yang menurun menjadi penyebab wanita mengalami keguguran berkali-kali.
Menurut Jan Brosens, wanita yang mengalami keguguran memang memiliki kualitas rahim yang buruk sebelum hamil.
Baca juga :
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR