Selain itu, sel telur memiliki masa hidup yang singkat setelah ovulasi.
Usai sel telur itu matang dan dilepaskan dari ovarium, sel ini akan masuk ke tuba falopi dan masa hidupnya hanya 12 sampai 24 jam.
Baca juga : Moms, Diet ini Bisa Menurunkan Berat Badan 7 Kg dalam 7 Hari
Jika, selama itu tidak ada sperma yang datang dan terpilih, maka sel ini akan larut dan dibuang melalui aliran menstruasi.
Berbeda dengan sel telur, masa hidup sperma justru lebih panjang.
Masa hidupnya bisa 3 hari atau bahkan lebih.
Untuk itu, pembuahan mungkin saja terjadi jika sperma sudah ada di saluran tuba ketika sel telur dilepaskan, atau jika seorang wanita melakukan hubungan seks sementara sel telur masih hidup/subur, sperma akan berenang melalui rahim dan ke dalam tuba falopi.
Sperma bisa mencapai sel telur dalam waktu 30 menit.
Jika pembuahan berhasil, telur yang baru dibuahi akan melakukan perjalanan dari tuba fallopi dan ditanam ke dalam rahim 6 sampai 10 hari kemudian.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR