Nakita.id – Apabila bayi prematur telah diizinkan pulang dari rumah sakit, Moms perlu memperhatikan hal-hal berikut ini ketika melakukan perawatan bayi prematur di rumah.
Seperti diketahui, bayi prematur merupakan janin yang terpaksa dilahirkan sebelum waktunya, biasanya kurang dari 36 minggu.
Karena lahir lebih cepat, bayi prematur pun wajib mendapat perawatan khusus di NICU (Neonatal Intensive Care Unit), yakni sebuah ruang perawatan khusus guna mengobati dan mencegah terjadinya kegagalan organ.
Tak hanya itu, di ruangan tersebut, bayi juga akan mendapat perhatian dari tim dokter agar dapat memacu tumbuh kembangnya.
Jika telah mengejar keterlambatan tersebut, dokter akan mengizinkan bayi untuk pulang ke rumah.
Saat bayi sudah pulang ke rumah, Moms pun tidak boleh sembarangan dalam merawatnya.
Mengutip dari Kompas.com, berikut panduan perawatan bayi prematur di rumah dari para dokter:
1. Perhatikan suhu ruangan kamar bayi
Suhu ruangan kamar bayi prematur sebaiknya tidak terlalu dingin atau panas, sehingga suhu tubuh tetap stabil.
Baca Juga: Kelainan dan Gangguan Bayi Prematur Dapat Terjadi Dalam Jangka Pendek dan Panjang, Kenali Gejalanya
Bila menggunakan AC, suhunya berkisar antara 26-27 derajat Celcius ya, Moms.
2. Persiapkan alat bantu untuk mengecek kondisi kesehatan bayi
Letakkan peralatan untuk mengecek kondisi bayi pada tempat yang terjangkau, sehingga sewaktu-waktu dibutuhkan bisa mudah dijangkau, misalnya termometer.
3. Siapkan pakaian bayi dengan baik
Saat bepergian, pastikan Si Kecil mengenakan kaus kaki dan topi agar bayi tetap hangat.
4. Lakukan Kangaroo Mothercare (KMC)
KMC bermanfaat untuk merekatkan emosi antara ibu dan bayi.
Selain itu, KMC juga bermanfaat untuk menjaga suhu tubuh bayi agar normal (sama dengan suhu tubuh ibu), karena dapat mentransfer suhunya ke bayi.
Menggendong dengan metode kanguru ini juga dapat dilakukan sambil melakukan aktivitas sehari-hari, Moms. Ketika bayi tertidur pun sebaiknya dalam gendongan.
Caranya, bayi diletakkan di dada. Sebaiknya ibu menggunakan kaus longgar, sehingga memungkinkan bayi dapat tiduran di dada dengan nyaman dan ditutupi dengan baju Moms.
Baca Juga: Tak Hanya Kebiasaan Sehari-Hari Moms, 4 Hal Ini Juga Bisa Jadi Penyebab Bayi Prematur
5. Berikan ASI sedikit demi sedikit tapi sering
Pemberian ASI yang sering akan semakin baik untuk bayi. Pastikan, ASI Moms mencukupi ya untuk Si Kecil.
Untuk itu, Moms sebaiknya minum air yang cukup, makan makanan dengan menu gizi seimbang, dan cukup beristirahat.
Dalam hal ini, kecukupan ASI dapat bermanfaat untuk membantu meningkatkan berat badan bayi prematur serta memperkuat kekebalan tubuhnya.
Baca Juga: Hal yang Perlu Diperhatikan untuk Merawat Bayi Prematur di Rumah
6. Lanjutkan memberi obat-obatan dari rumah sakit
Ppemberian obat-obatan dari rumah sakit seperti asam folat dan zat besi, hendaknya tetap dilanjutkan ya, Moms.
Moms juga sebaiknya telaten saat memberikan obat. Bila dirasa ada kesulitan, Moms dapat manfaatkan pipet.
7. Mandikan bayi dua kali sehari
Memandikan bayi prematur secara rutin penting untuk mengangkat kotoran di kulit serta menjadikan tubuhnya lebih segar.
Selain itu, ada baiknya Moms juga rajin menjemur tubuh Si Kecil di pagi hari selama kurang lebih 10-15 menit.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR