Saat ditanya pergi ke mana sang suami, ibu ini menjawab, “Suami saya sekarang lagi berlayar.”
Disertai tawa lepas namun mengandung luka perih ia melanjutkan, “Berlayar ke hati perempuan lain. Hahahaha."
Hingga kini yakni sudah 5 tahun tidak ada kabar sama sekali dari sang suami.
Ironinya, saat suaminya pergi, Bu Husnul sedang mengandung 3 bulan.
Dirinya mengaku sempat terpuruk dan merasakan sakit hati yang begitu mendalam, namun saat itu ia berpikir tidak boleh terus-terusan seperti itu.
Apalagi anak-anaknya harus tetap memiliki masa depan, hingga akhirnya dia bertekad melupakan masa lalunya dan fokus ingin membuat anaknya bahagia.
"Ya sakit sih. Tapi yau dahlah. Udah lewat. Saya ga mau fokus terus ke hal negatif. Saya cuman pengen fokus ngebanggain anak saya,"ungkapnya.
Baca juga : Jangan Lupa! Lakukan Ini Ketika Janin Bergerak di dalam Kandungan
Meskipun hidupnya terlihat berat, Bu Husnul tidak pernah merasa sengsara, ia selalu menjalani hari-harinya dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur.
"Saya ga merasa hidup saya sengsara walaupun ditinggal suami dan harus panas-panasan dan ujan-ujanan untuk ngehidupin 3 anak," katanya.
Ia pun memiliki prinsip yang bisa menginspirasi banyak orang yakni hidup sederhana, jujur walaupun harus lapar.
Tak hanya itu, Bu Husnul juga memiliki satu perumpamaan dalam hidupnya, yang ia ibaratkan seperti mengendarai mobil di jalan tol.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR