Nakita.id - Moms, agar tumbuh kembang si kecil optimal, ada sejumlah pantangan untuk bayi baru lahir yang perlu jadi perhatian.
Misalnya, bayi baru lahir memang baik jika dijemur di bawah matahari pagi.
Tetapi, hindari menjemur bayi di bawah sinar matahari langsung.
Selain itu, ada juga hal yang ternyata tidak boleh tapi masih menajdi kebiasaan Moms yang baru melahirkan.
Apa saja?
1. Berjemur di bawah sinar matahari langsung
Sekalipun baik menjemur bayi, apalagi untuk bayi yang kuning (hiperbillirubin), namun menjemurnya tak perlu di bawah sinar matahari langsung.
Terkena bias cahayanya saja sudah cukup, seperti di teras rumah.
BACA JUGA Tega! Gadis 12 Tahun Ini Sembunyikan Bayi Baru Lahir di Lemari
Selain itu waktu menjemur bayi pun cukup 15 menit saja, sekitar pukul 7.00 sampai 8.00 pagi.
2. Mengenakan sarung tangan atau kaki sepanjang hari
Jika sepanjang hari menggunakan sarung tangan atau kaki, Si Kecil tidak bisa leluasa mengembangkan kemampuan jari tangan dan kakinya membuka, menutup, menggerakkan jari, menggenggam sesuatu.
Dan ia juga tidak bisa merasakan sensasi taktil yang mengenai telapak tangan dan kakinya.
Boleh saja kenakan sarung tangan atau kaki saat udara dingin atau sehabis mandi, setelah itu lepaskan.
Pastikan kuku-kuku jarinya pendek agar tidak melukai dirinya sendiri.
BACA JUGA Ini Rahasianya Agar Tangan Tidak Keriput Meski Banyak Melakukan Pekerjaan Rumah Tangga
3. Pakai diaper terus-menerus
Mengenakan diaper alias popok sekali pakai dalam jangka waktu lama, bisa mengakibatkan bayi mengalami ruam di selangkangannya.
Kondisi ini membuat bayi tak nyaman, karena gatal dan perih.
Repot!, Ternyata Ini Aturan Bila Ingin Jadi Menantu Kerajaan
Baiknya di rumah pakaikan popok kain sehingga bisa sering diganti dan setiap habis pipis bisa dibasuh sehingga dapat terhindar dari ruam popok.
Bila ingin memakaikan diaper, setiap empat jam dan setiap habis pup wajib diganti.
4. Memakaikan bedak
Bedak membuat pori-pori tertutup, sehingga dapat menghambat sirkulasi keringat jika tak dibersihkan secara teratur.
BACA JUGA Terima Penghargaan 'Kids Seleb Kesayangan', Ini Gaya Gemas Gempita
Alih-alih menyegarkan, sumbatan pada pori-pori justru dapat menyebabkan biang keringat.
Selain itu, bedak juga dilarang digunakan di area kelamin, terutama vagina karena jika partikel bedak sampai mengendap di situ, bermacam risiko kesehatan akan dihadapi bayi.
5. Membalurkan minyak penghangat
Umumnya, Moms dan Dads memakaikan minyak penghangat, seperti minyak telon pada bayinya agar tak kedinginan
Padahal, negara kita beriklim tropis, sehingga kebiasaan ini boleh saja tidak dilakukan.
BACA JUGA Akibatnya Fatal, Dokter Reisa Broto: Jangan Menyepelekan Difteri!
Perlu diingat, kulit bayi sangat sensitif sehingga pemakaian minyak penghangat dikhawatirkan membuat iritasi
Minyak telon bisa digunakan untuk memijat bayi sebelum mandi.
Setelah mandi tak perlu dipakaikan lagi.
Jika Ibu tetap ingin membalurkan minyak telon yang beraroma khas pada bayi, tunggu hingga ia tumbuh lebih besar.
Dan terbukti tidak sensitif atau alergi terhadap minyak telon.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
KOMENTAR