"Ini anaknya Bu Karen ada di RS Fatmawati, polisi itu bahasanya enggak gitu, takut penipuan, ini bahasanya agak kurang sopan dan kayak bukan orang terdidik, saya mikir oh ini prank," imbuhnya.
Setelah mencurigai dirinya hanya ditipu orang, polisi meminta Karen mengecek ke kantor polisi dan rumah sakit.
"Lima menit kemudian ada telepon lagi, maaf ibu Karen, ananda sudah tiada, di situ saya... I don't know, di situ saya tidak bisa apa-apa lagi, langsung ke rumah sakit, aku akhirnya memberanikan diri ke kamar jenazah," katanya terisak.
"Setelah saya buka, she is gone (dia sudah pergi), baik ke pelukan saya, tapi sudah tidak ada," sambungnya.
Karen mengaku sempat memukuli dirinya sendiri setelah melihat jenazah Zefania berharap kalau pemandangan di depannya itu tidak nyata.
"Saya jatuh pingsan berkali-kali sampai akhirnya saya kuatkan diri saya, saya berdoa untuk anak saya," pungkasnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR