Ketika sedang asyik mengobrol, tiba-tiba pesawat mengalami turbulensi.
"Tiba-tiba, kami mengalami beberapa turbulensi dan pesawat berguncang. Saat itulah dia berkata ingin tidur selama turbulensi dan mengenakan masker mata," kata si pria.
Si pria menuliskan, selama turbulensi tangan keduanya bergandengan tanpa ia sadari.
Meski ia menyadari, tapi dirinya hanya mengabaikan dan tak mengucap sepatah katapun.
Sementara gadis tersebut ketakutan, si pria menenangkannya bahwa tidak akan terjadi apa-apa selama turbulensi.
Baca Juga: Picu Kanker hingga Peradangan Otak, Rupanya Kebiasaan Sepele Ini Kerap Jadi Penyebabnya, Apa Saja?
"Tidak apa-apa, sangat aman, tidak ada yang akan terjadi," ucap si pria menenangkan.
Akhirnya, mereka mendarat di Taiwan dan turun dari penerbangan bersama.
Tak disangka dari momen penerbangan tersebut keduanya memutuskan untuk menjadi sepasang kekasih.
"Meskipun kita hanya saling kenal selama sehari, rasanya seperti kita sudah saling kenal selama bertahun-tahun.
Kami tidak pernah kehabisan topik untuk dibicarakan. Karena satu penerbangan, satu kesempatan dan gadis ini, kami sekarang menjadi pasangan."
"Ini juga berkat perusahaan saya yang memecat saya sehingga saya bisa bertemu dengannya. Ini adalah bagaimana kisah cinta kita dimulai,” tambahnya mengakhiri cerita.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | World of Buzz |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR