Nakita.id - Kasus pembunuhan yang dilakukan remaja 15 tahun (NF) kepada bocah 6 tahun (APA) bikin geger. Satu persatu fakta mulai terkuak.
Perlahan, perilaku-perilaku tak biasa NF mulai tersingkap oleh pihak kepolisian, termasuk sketsa-sketsa mengerikan lengkap dengan kalimat-kalimat sadis yang dibuatnya.
NF sendiri mengaku membunuh APA karena terinspirasi dari film horor.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri yunus mengatakan siswi SMP ini bahkan sama sekali tak menyesal setelah membunuh bocah 6 tahun.
"Bagaimana perasaannya setelah kejadian ini, satu yang paling gampang dan dikatakan, (saya puas)," kata Yusri.
Menurut Yusri Yunus, kalimat saya puas berulang kali diucapkan oleh siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun ini.
"(Saya puas). Iya, berulang kali dengan tenang dia jawab begitu," tambah Yusri.
Oleh karena itu, menurut Yusri Yunu, polisi juga akan melibatkan psikolog.
Baca Juga: Tak Perlu Keluar Rumah, Nikmati #FamilyQuality Menyenangkan dengan Sederet Cara Sederhana Ini
Dari hasil pemeriksaan, menurut Yusri Yunus, siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun ini juga senang bermain dengan binatang.
Bukan bermain dalam arti hafiah, NF, kata Yusri Yunus, sering kali melampiaskan kemarahannya pada binatang.
Berdasarkan pengakuan remaja putri itu, ia bahkan bisa dengan tega menyiksa kodok dan cicak hidup-hidup.
"Dari pengakuannya, ya ada kodok dalam keadaan hidup pun bisa di tusuk-tusuk pakai garpu. Dia temukan cicak, juga begitu," kata Yusri Yunus.
Meski begitu, NF juga punya binatang peliharaan yang ia sayang.
Namun, ketika NF sedang merasa marah, peliharaan kesayangannya itu juga sering menjadi tempat pelampiasannya.
"Kucing pun kalau pelaku sedang kesal, dia lembar ke bawah dari lantai dua ke bawah," jelas Yusri.
Namun, ketika NF sedang merasa marah, peliharaan kesayangannya itu juga sering menjadi tempat pelampiasannya.
Ada juga gambar yang mejadi favorit NF. Menurut Susatyo, gambar yang paling disukai NF adalah tokoh Slender Man.
Slender Man adalah karakter fiksi yang berasal dari meme internet yang muncul pertama kali di forum Something Awful oleh pengguna Eric Knudsen dengan nama Victor Surge pada tahun 2009.
Dalam buku catatan, ada gambar perempuan berambut pendek yang pada bagian tubuhnya terikat tali.
Dalam gambar tersebut ada tulisan keep calm and give me torture (tetap tenang dan beri aku siksaan).
Beberapa curahan hati dan emosi pelaku pun dituangkan pada sebuah papan tulis.
"Selain itu, ada rasa kekecewaan kepada keluarga di dalam papan tulisnya pelaku. Juga berbagai gambar-gambar kesedihan, kelihatan mata saja dan sebagainya," ujar Susatyo.
Coretan-coretan tangan pelaku menuliskan soal ayahnya, di antaranya "Please dad...don't make me mad, if you not want death. I will make you go to grave".
Kemudian ada coretan lainnya "My dad is my crush, i want to leave my dad or my dad is death". (Ayah menghancurkan saya, saya ingin meninggalkan ayah saya atau ayah saya yang meninggal)
(Artikel ini telah tayang di TribunBogor dengan judul "Cara Siswi SMP yang Bunuh Bocah Lampiaskan Marah ke Kucing, Polisi Diminta Periksa Keluarganya")
Source | : | tribun bogor |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR