Ia mengaku belajar banyak dari kasus COVID-19 di Singapura yang menjadi salah satu negara di Asia Tenggara dengan jumlah penularan tinggi.
Dokter Wong mengatakan kalau orang harus berhati-hati di minggu pertama terjadi gejala infeksi COVID-19.
Hal itu lantaran virus berada di titik tertinggi dalam sekresi pernapasan orang yang terinfeksi.
"Ini berarti, sekresi dari hidung dan mulut dihasilkan ketika orang batuk, berbicara, atau bersin," kata Wong.
Itu sebabnya, dr Wong menyarankan agar tidak melakukan kontak dengan siapapun di minggu pertama gejala COVID-19 muncul.
Dianjurkan bagi penderita disertai sesak napas sesegera mungkin menghubungi rumah sakit terdekat atau rumah sakit rujukan yang ditunjuk.
Kabar baiknya, ia kemudian menuturkan kalau gejala tersebut akan mereda di minggu kedua.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR