Ketika seseorang memiliki alergi makanan, tubuhnya akan bereaksi seolah-olah makanan itu adalah zat berbahaya.
Hal ini akibat sistem kekebalannya tidak sepenuhnya berkembang dan tidak dapat menangani protein dalam telur.
Sistem kekebalan tubuh, yang biasanya melindungi terhadap kuman dan masalah lainnya, menggunakan antibodi untuk melawan protein telur.
BACA JUGA: Joged di Kolam Bersama Anak Istri, Perut Judika Bikin Salah Fokus
Bayi yang alergi telur mungkin merasa sakit atau mengalami ruam setelah makan telur atau makanan yang mengandung telur.
Reaksinya bisa terjadi dengan cepat atau mungkin butuh beberapa jam.
Berikut adalah gejala yang mungkin dimiliki seseorang karena alergi telur:
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | kids health |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR