Misalnya ketika boneka rusak, minta anak menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.
Pertanyaan seperti ini lebih memungkin anak untuk mengatakan, "Aku merusaknya, aku minta maaf"
Moms sebaiknya tak langsung menuduh atau memarahinya karena ia akan malas mencertikannya.
Selain itu, anak mungkin akan menceritakan begitu banyak cerita dan menambahkan banyak kebohongan dari imajinasi mereka.
Saat kejadian ini terjadi, Moms harus menjelaskan kepadanya mengapa kebenaran itu penting.
BACA JUGA: Kenali Tanda Keringat Berlebih yang Aman dan Berbahaya Saat Hamil
Moms dan keluarga harus benar-benar harus mampu membantu anak membedakan antara apa yang benar dan apa yang tidak.
Ungkapkan kepadanya jika Moms sangat menghargainya saat ia berkata jujur, bukan saat ia mengarang cerita.
Moms dan keluarga juga harus sadar jika anak akan melihat apa yang sekitarnya lakukan.
Jika Moms tidak ingin membesarkan seorang anak yang pembohon, Moms dan keluarga juga tidak boleh membiasakan berkata bohong.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | parents.com |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR