Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Pemprov NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan ODP itu meninggal bukan karena Covid-19.
Diduga ibu hamil itu meninggal karena keracunan. "Jadi diduga almarhumah keracunan kehamilan.
Jadi tidak benar informasi yang beredar di medsos bahwa almarhumah positif virus corona,” ujar Marius kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (2/4/2020) malam.
Untuk memastikan penyebab kematian, tim medis mengirimkan spesimen ibu hamil itu ke Balitbangkes RI.
Pihaknya mengimbau masyarakat tenang dan jangan percaya berita yang tidak jelas sumbernya di media sosial.
"Sekali lagi, Bapak Gubernur NTT mengimbau kita untuk tidak panik karena kenyataannya, pasien-pasien sejak tanggal 3 Maret lalu, pasien dalam pengawasan atau PDP juga ternyata bisa sembuh,” kata Marius.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta ODP Hamil di Kupang Tewas Saat Mau Melahirkan, Diduga Keracunan, Anak Balitanya Juga ODP"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR