"Dalam 4 bulan yang singkat, Fasha berubah dari seseorang yang ceria dan murah senyum kepada siapa saja menjadi seseorang yang terus-menerus sedih dan marah," ucap Ferdy Hasan.
Ketika Ferdy Hasan dan guru menyadari perubahan pada Fasha semuanya sudah terlambat.
"Kini Fasha bergantung pada anti-depresi dan dia mungkin terus melakukannya selama sisa hidupnya," jelasnya.
Baca Juga: Ahli Bongkar Info Mengejutkan di Tengah Serangan Virus Corona: 'Sering Disepelekan Oleh Orang-orang'
Namun, terlepas dari semua ini, Fasha Hasan melanjutkan hidupnya.
Berkat sekolahnya dan lingkungan baru yang mendukung, meskipun kadang-kadang masih mendapat serangan panik atau perubahan suasana hati, Fasha Hasan menjadi lebih baik setiap hari.
Fasha Hasan juga berkomitmen untuk meningkatkan diri setiap hari.
Artikel ini telah tayang di GridHITS.id dengan judul "Selama Ini Tak Pernah Dibongkar, Ferdy Hasan Ungkap Anak Keduanya Mengidap Autisme Bahkan Terpaksa Ketergantungan Obat Anti Depresi"
Source | : | GridHITS |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR