"Nah, apabila nanti udah dinyatakan aman, plasma itu akan diberikan kepada pasien, itu pasien juga harus diseleksi oleh dokter yang merawat, apabila memang dibutuhkan dan juga cocok dengan plasma donor," jelas Amin.
Mengenai kapan akan dilaksanakannya langkah tersebut, Amin Soebandrio mengatakan harus melalui tahap uji coba dahulu.
"Jadi plasma yang akan diambil dari donor itu harus melalui pengujian dulu dan itu bisa makan waktu sekitar 2-3 minggu.
"Setelah itu baru bisa diberikan pada pasien," jelas Profesor Amin Soebandrio.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR