Ternyata kabar tersebut adalah hoaks, Moms.
"Sangat jelas itu hoaks. Amoxicillin bukanlah obat virus corona," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dilansir dari Kompas.com (1/4/2020).
Selain itu, berikut kisah pilu akibat beredarnya hoaks di masyarakat hingga tewasnya ratusan warga.
Baca Juga: Bak Tabuh Genderang Perang! Tak Terima Negaranya Kena Imbas Covid-19, Donald Trump Terang-terangan Tuding China Sengaja Ciptakan Virus Corona: ‘Apakah Ini Suatu Kesengajaan?’
Dikutip oleh Intisari Online dari Daily Mail pada Jumat (27/3/2020) dilaporkan sekitar 300 orang meninggal, dan 1.000 lainnya dalam kondisi kritis setelah termakan oleh informasi palsu.
Dkabarkan ada bocah meninggal setelah diberi metanol oleh orangtuanya, dengan keyakinan bahwa cairan itu bisa melindungi dari virus corona.
Padahal cairan tersebut sangat beracun jika diminum.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | kompas,intisari |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR